Bakso, siapa yang tidak menyukai makanan satu ini? Makanan sejuta umat. Disajikan dalam keadaan panas dan makan bersama keluarga, kerabat dan teman.
Setelah shalat tarawih, enak juga menikmati bakso. Kali ini saya mencoba bakso cempluk. Baru buka belum sampai sebulan ini. Bakso cempluk dekat dari rumah saya. Juga sudah ada di Google Maps. Saya menikmati bersama teman dan kedua anaknya.
Anak pertama teman saya memesan empat mangkok bakso sekaligus membawa dua botol saus, kecap dan sambal. Saat bakso di antar oleh si penjual, saya pikir yang menjual bakso pipinya cempluk atau chubby. Ternyata tidak sama sekali. Atau ukuran baksonya yang gede sebesar bola tenes.
"Bukan penjualnya yang cempluk, melainkan kita pembeli dengan pipi cempluk", celetuk teman saya. Ada-ada saja ya. . .
Rasa baksonya biasa pada umumnya. Hanya di dalamnya ada telur puyuh ditemani dengan gorengan, tahu dan siomay. Harganya Rp. 7000,- saja
Nama unik mengundang pembeli untuk mencicipi. Mungkin ada filosofi tersendiri dari penjual dengan istilah "Cempluk". Hanya mereka yang tahu.
Sudahkah anda menikmati Bakso saat bulan puasa sekarang ini?
Jember, 20 April 2021
