Sebelum Bulan Puasa, aku bersama temanku melakukan aktivitas rutin di hari libur, yakni bersepeda. Berangkat pagi-pagi sekali dengan tempat tujuan tumpukan bebatuan, bekas tambang dahulu.
Bersepeda dari rumah ke arah Alun-alun Jember. Menikmati perjalanan pagi dengan udara yang masih segar dan minim polusi asap kendaraan. Tempat yang kita tuju tidaklah jauh dari Alun-alun. Hanya memutar sedikit.
Letaknya di belakang Hotel Meotel, memasuki Gang Bukit Duri, Karimata. Masih berada dekat Kampus Universitas Muhammadiyah Jember. Masuknya hanya merogoh selembar dua ribu rupiah dengan membawa sepeda ke dalam. Berbeda dengan motor, hanya bisa di parkir dan harus berjalan kaki.
Dari parkir ke tempat bebatuan, kanan kiri terdapat semak belukar yang meninggi. Jika hujan, tempat ini menjadi becek dan berlumpur. Ketika sampai disana, kita disuguhkan bebatuan yang tidak beraturan namun indah dan unik. Bisa melihat awan serta matahari, hotel yang meninggi dan beberapa perumahan warga.