Mohon tunggu...
Susana Devi Anggasari
Susana Devi Anggasari Mohon Tunggu... Guru - Suka Nulis Tapi Bukan Penulis

Mamak dari Duo Mahajeng, istri dari Pak Taji Pecinta aksara, penikmat malam. Kenal saya lebih di susanadevi.com

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Kesalahan Berbahasa Indonesia yang Sering Dilakukan

6 Juli 2020   01:44 Diperbarui: 31 Mei 2021   13:41 5142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kesalahan-berbahasa [ilustrasi pribadi]

Setiap orang Indonesia pasti dapat berbahasa Indonesia. Namun, saya yakin tak banyak yang paham penggunaan bahasa Indonesia. Tak mengapa, toh fungis bahasa Indonesia adalah berkomunikasi. 

Asal mitra tutur paham, tak masalah. Namun, akan menjadi masalah ketika bahasa digunakan sebagai media menyampaikan informasi dalam forum resmi atau ilmiah. 

Akan menjadi lucu jika  brosur-brosur atau poster layanan masyarakat ditulis tanpa memperhatikan kaidah penulisan bahasa bangsa sendiri. Malu oey!  Saat ini banyak sekali media daring yang memungkinkan semua masyarakat menjadi jurnalis. 

Bahasa bekennya citizen journalism. Sayangnya, masih banyak sekali "masyarakat jurnalis" yang asal ketika nulis. 

Apa saja sih kesalahan berbahasa yang kadang tidak kata sadari?

Baca juga : "Kita" yang Memiskinkan Bahasa Indonesia

1. Penggunaan Di yang Dipisah dan Dirangkai

Dalam bahasa Indonesia, bentuk "di" memiliki dua fungsi, yaitu sebagai kata depan dan sebagai imbuhan. Bagaimana penulisan "di" yang benar? Penulisan "di" yang benar tentu saja sesuai fungsinya. Di sebagai kata depan ditulis terpisah. 

Di sebagai imbuhan ditulis dirangkai. Bagaimana membedakannya "Di" sebagai kata depan menyatakan keterangan waktu dan diikuti kata benda, sementara "di"sebagai imbuhan diikuti kata kerja.

Contoh "di" sebagai kata depan:

di pasar

di meja

di bawah bantal

Contoh "di" sebagai imbuhan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun