Mohon tunggu...
Suryono
Suryono Mohon Tunggu... Wiraswasta - Terus melakukan perbaikan.

Owner kaos dakwah brand @KaosBapakSholeh, kaos exclusive yang hanya dibuat 313 kaos / desain / warnanya..

Selanjutnya

Tutup

Money

Indonesia, Negeri Kaya SDA Bahan Baku Kerajinan

15 Juni 2017   10:02 Diperbarui: 15 Juni 2017   10:12 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koper Pesanan Brand Terkenal Luar Negeri | dokpri

Indonesia, Negeri Kaya Sumber Daya Alam Untuk Bahan Baku Kerajinan.

Kita patut bersyukur lahir di Indonesia. Ini bukan soal warisan yang sempat booming tempo hari. Namun soal kekayaan alam negeri ini, dan itu juga bukan warisan.. he he. Namun gift dari Sang Pencipta. Disamping itu, beraneka ragamnya suku di negeri ini membuat corak kerajinan yang ada juga sangat banyak.. Alhamdulillah..

Bahan Kerajinan Indonesia

Kita bisa membagi bahan untuk kerajinan dari 4 jenis, yaitu bahan kerajinan yang berasal dari tumbuhan, hewan, logam dan non logam selain ketiga hal diatas. Dan semuanya banyak tersedia di Indonesia.

Contohnya :

Tumbuhan : Kelapa, Pisang, Enceng Gondok, Rumput Laut dll

Hewan : Tanduk Kerbau, Kulit Sapi, Kulit Kambing dll

Logam : Tembaga, Aluminium, Perak, Emas dll

Non Logam Selain 3 hal Diatas : Batu Ruby, Safir, Lempung dll

dok.pribadi
dok.pribadi
dok.pribadi
dok.pribadi
Kami meyakini potensi kerajinan Indonesia bisa tumbuh lebih besar lagi. Salah satu buktinya adalah dengan adanya perusahaan kerajina yang survive dari puluhan tahun yang lalu. Salah satu contohnya adalah Yanis Gallery dari Kotagede Yogyakarta. Perusahaan ini bisa bertahan sejak tahun 1978 dan terus mengembangkan jenis kerajinan untuk pasar domestik maupun luar negeri. Meminjam taglige Kopdar Saudagar Nusantara dari kang Rendy Saputra, kita bisa berdaya di negeri sendiri. Tetap semangat dan work smart.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun