Kondisi perekonomian nasional akibat pandemi Covid-19 sangat berdampak pada berbagai unit usaha, tidak terkecuali usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Apalagi dengan menurunnya daya beli masyarakat secara umum menuntut pelaku usaha untuk lebih kreatif dalam menerapkan strategi pemasaran. Strategi pemasaran yang memudahkan konsumen untuk mendapatkan barang kebutuhan yang diperlukan akan memenangkan persaingan di pasar. Mengingat kondisi seperti itu maka tim pengabdian masyarakat Universitas Diponegoro baru-baru ini melakukan kegiatan pelatihan pemasaran produk melalui sistem informasi berbasis android bagi sekelompok UKM yang tergabung ke dalam paguyuban UMKM Gerai Kopimi Kelurahan Gedawang Kecamatan Banyumanik Kota Semarang.
Gerai Kopimi merupakan singkatan dari Gerakan Terintegrasi Koperasi dan Usaha Mikro yang didirikan melalui SK Walikota Semarang Nomor 518/1255 tahun 2019. Forum ini dibentuk mulai dari tingkat kota, kecamatan sampai tingkat kelurahan dan bertujuan untuk mewujudkan misi Pemerintah Kota Semarang yang ke 4 yaitu memperkuat ekonomi kerakyatanberbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang kondusif melalui koperasi maupun usaha mikro. Anggota perhimpunan Gerai Kopimi Gedawang adalah seluruh UKM yang berada di wilayah kelurahan Gedawang, saat ini berjumlah sekitar 140 UKM. Produk yang dihasilkan oleh UKM perhimpunan Gerai Kopimi sangat beragam namun secara umum dapat terbagi menjadi empat jenis yaitu kuliner, handicraft, toiletris dan jasa. Â
Kegiatan pengabdian ini merupakan salah satu bagian dari program pemberdayaan masyarakat skema UKM Indonesia Bangkit dari Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional. Tim pengabdian masyarakat ini diketuai oleh Dr. Budi Warsito, SSi, M.Si. yang merupakan dosen senior Departemen Statistika Fakultas Sains & Matematika sekaligus Ketua Program Studi Magister Sistem Informasi Sekolah Pascasarjana UNDIP dengan tiga oanggota yaitu Dr. Harjum Muharam, SE, ME (Departemen Manajemen Fakultas Ekonomika & Bisnis), Dr. Ling. Sri Sumiyati, ST, MSi, IPM. (Departemen Teknik Lingkungan Fakultas Teknik) dan Dr. Eng. Adi Wibowo, SSi, M.Kom. (Departemen Informatika Fakultas Sains & Matematika).Kegiatan juga dibantu oleh beberapa mahasiswa dengan koordinator Husni Fahilah dari Departemen Informatika dan Hasna Faridah dari Departemen Statistika.
 "Fokus utama dari program ini adalah penerapan inovasi teknologi berbasis Less Contact Economy (LCE) bagi kelompok produktif di UKM yang terdampak COVID-19. Melalui program ini diharapkan dapat meningkatkan pemasaran produk UKM dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif dan sempat lesu karena adanya pandemi COVID-19", demikian dipaparkan oleh ketua tim Dr. Budi Warsito, SSi, M.Si. Disamping itu program pemberdayaan masyarakat dilakukan untuk mempercepat proses transformasi dan aplikasi IPTEKS pada sektor ekonomi riil serta menjamin link and match antara Undip-UKM serta stakeholder. Arsitektur Sistem Informasi Pemasaran Produk Perhimpunan UKM Gerai Kopimi dirancang untuk tiga hak akses yaitu Pemilik UKM, Pembeli, dan Administrator Sistem. Ketiga pengguna tersebut saling berinteraksi melalui PC/Smartphone yang didalamnya terdapat aplikasi yang akan menampilkan konten apabila terdapat request dari pengguna.
Kegiatan pelatihan dilaksanakan di sekretariat Gerai Kopimi Gedawang dan dibuka oleh lurah Gedawang Mulyantoro, SE serta diikuti oleh pengurus Gerai Kopimi kelurahan Gedawang beserta perwakilan anggota. "Peserta yang mengikuti pelatihan mewakili keempat kategori dan dibatasi sesuai kapasitas ruangan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan", demikian disampaikan oleh ketua Gerai Kopimi Gedawang Anik Kusumaningsih, SE. Aplikasi yang dikembangkan selanjutnya akan diupload di playstore sehingga bisa didownload dan digunakan secara luas.
Di samping mengembangkan sistem aplikasi yang dapat digunakan untuk transaksi jual beli produk UKM secara online, program pengabdian juga memberikan sejumlah bantuan fasilitas bagi pengembangan paguyuban Gerai Kopimi berupa Chest Freezer, Vacuum sealer, Show Case, lemari display, papan nama UKM dan juga pembenahan ruang sekretariat. Dalam sambutannya, Lurah Gedawang sangat mengapresiasi kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada Tim pengabdian UNDIP. Kegiatan ini diharapkan dapat memudahkan proses jual beli produk UKM di kelurahan Gedawang, meningkatkan daya saing UKM Â dan dapat memacu perekonomian seluruh warga masyarakat di kelurahan Gedawang.
