Mohon tunggu...
Suryani
Suryani Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris di SMPN 5 Toboali

Long life education

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penggunaan Media Youtube dalam Pembelajaran Expressions of Congratulations, Hope, and Wish dalam Meningkatkan Motivasi Peserta Didik

5 Desember 2022   09:31 Diperbarui: 5 Desember 2022   09:41 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Penggunaan media Youtube dalam  pembelajaran Expressions of congratulations, hope, and wish dalam meningkatkan motivasi peserta didik pada proses pembelajaran

Praktik ini dilaksanakan pada salah satu daerah yang berada di kepulauan bangka belitung, tepatnya di sekolah menengah pertama (SMP) negeri 5 Toboali, yang beralamat di jalan bahar, kelurahan Toboali, kecamatan Toboali, kabupaten Bangka selatan, provinsi kepulauan bangka belitung.

Lingkup pendidikan yang diajarkan merupakan sekolah menengah pertama pada salah satu kelas sembilan (9) yang jumlah siswanya ada 33 (tiga puluh tiga) yang terdidri dari 13 laki-laki dan 20 perempuan.

Pada pembelajaran ini, hal yang ingin dicapai adalah meningkatakan motivasi peserta didik dalam proses pembelajaran Expressions of congratulations, hope, and wish. Dimana rendahnya motivasi dalam proses pembelajaran bahasa Inggris.

Kondisi yang menjadi latarbelakang adanya pembelajaran ini diangkat menjadi Best Practice yang bertemakan "Penggunaan media Youtube dalam  pembelajaran Expressions of congratulations, hope, and wish dapat meningkatkan motivasi peserta didik pada proses pembelajaran''ini karena adanya indikasi motivasi yang rendah yang dimiliki oleh peserta didik. 

Para peserta didik memiliki motivasi yang rendah dalam proses pembelajaran bahasa Inggris, ini terlihat dari sikap para peserta didik itu sendiri di mana ketika proses pembelajaran bahasa Inggris dimulai, para peserta didik acuh tak acuh terhadap kedatangan guru dan membuat alasan untuk keluar kelas serta menjadikan suasana kelas menjadi ribut sehingga suasana kelas menjadi tidak kondusif, ini terlihat saat para peserta didik sibuk sendiri, mereka tidak memperhatikan proses pembelajaran yang sedang berlangsung, hal hasil pembelajaran menjadi kurang maksimal dan tidak mencapai tujuan pembelajaran. 

Mengahadapi kenyataan ini maka penulis selaku guru atau pendidik yang mengampu pelajaran bahasa Inggris perlu adanya inovasi baru dalam meningkatkan motivasi belajar peserta didik.

Praktik ini sangat perlu di bagikan karena situasi permasalahan ini terjadi di manapun, semua sekolah sering menghadapi permasalahan motivasi yang rendah terhadap proses pembelajaran, untuk itu sebagai pendidik seharusnya berbagai bagaimana cara untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik sehingga proses pembelajaran akan mencapai tujuannnya. Praktik ini juga diharapakan dapat bermanfaat baik bagi penulis ataupun para pendidik atau guru lainnya sebagai referensi. D

engan adanya tulisan ini agar menjadi bukti bahwa penulis melaksanakan adanya inovasi yang dilakukan oleh pendidik atau guru dalam peningkatan motivasi belajar peserta didik dalam proses melaksanakan pembelajaran

Sebagai pendidik kita sudah sepantasnya bertanggung jawab penuh dalam tindakan kelas yang kita laksanakan dengan sebaik mungkin, kita sebagai pendidik harus mencari berbagai metode pembelajaran yang membuat peserta didik menjadi tertarik dan senang serta bersemanagat dalam proses pembelajaran. 

Agar para peserta didik termotivasi dalam belajar ataupun pembelajaran dengan semangat. Serta pendidik atau guru melakukan revisi terhadap rencana pembelajaran pada PPL dengan dosen dan guru pamong agar rencana pembelajaran menjadi lebih baik lagi. Pendidik juga melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran yang sudah dilaksanakan dengan tujuan agar proses pembelajaran berikutnya menjadi lebih baik lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun