Mohon tunggu...
suriyanto
suriyanto Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Tetep semangat menggapai cita-cita, Karena banyak orang yang harus dibahagiakan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perjuangan Zaman Dulu dengan Perjuangan Zaman Sekarang

9 Oktober 2020   20:47 Diperbarui: 9 Oktober 2020   20:49 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Perjuangan zaman dulu dengan Perjuangan zaman sekarang

Bab 1

Pendahuluan

Banyak sudah kejadian-kejadian yang sudah terjadi dari zaman sebelum kemerdekaan hingga sesudah merdeka, dahulu di zaman kakek buyut kita tentunya melawan seorang penjajah,bagaimana untuk bisa memerdekakan bangsa ini. Banyak sudah pertumpahan darah dari perjuangan-perjuangan dari pahlawan kita terdahulu, bagaimana kita terus memperjuangkan kemerdekaan ini.

Tentunya zaman setelah kemerdekaan banyak pula kejadian-kejadianpastinya, saya mengambil cerita dari Gerakan G 30 S PKI, Insiden G 30 S PKI sendiri masih menjadi perdebatan kalangan akademisi mengenai siapa penggiatnya dan apa motif yang melatar belakanginya. Akan tetapi kelompok reliji terbesar saat itu dan otoritas militer menyebarkan kabar bahwa insiden tersebut merupakan ulah PKI yang bertujuan untuk mengubah unsur Pancasila menjadi ideologi komunis.

Tentunya di zaman sekarang apakah kita sudah merasakan kemerdekaan, bagaimana dengan nasib-nasib rakyat dizaman sekarang apakah sudah menikmatinya atau hanya orang-orang kelas atas yang cukup merasakannya.

Rumusan masalah

Lantas bagaimana dengan negara Indonesia sekarang...?

Apakah sila-sila pancasila sudah sejalan dengan yang dilakukan oleh pemerintah?

Apa yang dimaksud negara yang sejahtera?

Tujuan dari penelitian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun