Tanggal 29 Maret 2022 saya pesan gofood untuk makan siang yang diantarkan ke rumah oleh supir Gofood.
Agak lama memilih makanannya karena dibatalkan oleh 1 warteg dan 1 rumah makan lainnya,
Entah itu karena wartegnya ramai atau sudah tidak ingin menerima pesanan.
Setelah pesanan diterima oleh resto, tinggal lihat peta di aplikasi gofood, posisi supir pengantar nya ada dimana.
Saya lihat supirnya seperti tidak tahu jalan, karena begitu masuk ke satu jalan kecil gak lama keluar lagi ke jalan besar, ini terjadi beberapa kali.
Hampir sejam menunggu, akhirnya sampai juga. Saya cek sisa saldo gopay saya, alangkah terkejutnya saya karena sisa 200 perak.
Diperiksa ke histori pembayaran, ternyata ada pemberian tips 30ribu ke supirnya.
Ketika saya mencoba mencari supir itu lagi sudah tidak ada di tempat.
Yang tidak habis pikir adalah kenapa alamat rumah saya di kampung bisa tersimpan di aplikasi gojek, sedangkan saya di Jakarta dan TIDAK PERNAH saya simpan alamat tersebut ke aplikasi gojek.
Satu lagi keanehan aplikasi gojek, di hp android 5, di daftar kontak saya tersimpan nama Gojek dengan RATUSAN nomor hp di dalamnya! Dan ada centang putih sebelah nama gojek.
Tentu saja saya langsung komplain ke customer service gojek melalui halaman tanda terima pesanan.
Tapi oleh CS nya saya disuruh komplain lewat halaman Bantuan.
