Mohon tunggu...
Suradin
Suradin Mohon Tunggu... Duta Besar - Penulis Dompu Selatan

Terus Menjadi Pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Afi Ala Pengabdian dengan "Hati" di Pegadaian

25 November 2020   15:06 Diperbarui: 25 November 2020   15:10 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


DIA anak ke tiga dari tujuh bersaudara. Ia anak dari pasangan suami istri Arsyad Basyir dan ST Aisyah. Sebelum kembali ke kampung, dirinya pernah melalang buana di tanah perantauan. Pengalamannya, menjadi guru terbaik baginya ketika mengawali kehidupan bersama istri dan satu anak semata wayangnya di tanah kelahirannya.

Namanya Muhammad Tahir. Namun demikian, dirinya lebih familiar di panggil Afi Ala. Bahkan  tidak banyak orang mengenal nama aslinya. Nama itu hanya di ketahui dalam keluarganya saja. Orang kebanyakan, bahkan di lingkungan tempat tinggalnya, lebih mengenalnya dengan Afi Ala. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, Afi Ala adalah pelangi. Mungkin artinya itulah yang membuat namanya menjadi familiar di kenal publik.

Dok. Afi Ala
Dok. Afi Ala
Pria 42 tahun ini, sudah sembilan tahun mengabdikan diri pada pekerjaannya sebagai security pegadaian. Dengan waktu yang terbilang lama dalam memberikan pelayanan kepada tempatnya bekerja tentu banyak kesan yang terpatri dalam perjalanan hidupnya. Terlebih ketika melayani para nasabah dengan beragam karakter dan kepentingannya yang berbeda tentu diperlukan kesabaran dan komunikasi yang baik.

Dalam menjalani tugasnya sebagai security, Afi Ala berupaya sebaik mungkin untuk menjalankan tugasnya dengan  penuh tanggungjawab. Jika terdapat kendala di lapangan, segera dirinya membangun komunikasi yang baik dengan atasan dan nasabah. Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya yang ia lakukan, sebagai wujud konsisten serta komitmennya menjadi pelayan bagi nasabah pegadaian. Ia begitu cinta dengan pekerjaannya. Afi Ala berusaha memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugasnya sebagai security. Sebab, ia merasakan kesan yang luar biasa selama menjadi bagian dari pegadaian. Jika pun ada masalah selama ini, baginya itu hanyalah bumbu pekerjaan yang tetap di sikapinya dengan bijak.

Dok. Afi Ala
Dok. Afi Ala
"Saya merasa senang, dan bahagia karena disini jugalah saya bisa hidup dengan sederhana dan tempatku mencari sesuap nasi dan untuk nafkahi keluarga kecilku" Ujarnya suatu ketika
Bahkan selama Afi Ala bekerja, tidak sedikit  masyarakat yang menjadi nasabah pegadaian mengenalnya dengan baik. Tidak hanya sekedar kenal saja, tapi bahkan ada yang sangat akrab dengannya. Karena Afi Ala, tidak saja melihatnya sebagai seorang nasabah, bahkan dianggap sebagai keluarga sendiri. Sehingga hubungan itu begitu harmonis tanpa sekat antara pegawai bank dengan mereka yang akan di layani di pegadaian.

"Saya akrab dengan nasabah mulai dari yang gadis sampai yang tua dan disitulah membuat saya merasa bahagia dan senang" Ucapnya sambil tersenyum

Dok. Afi Ala
Dok. Afi Ala
Bahkan Afi Ala juga bersahabat baik dengan seprofesinya di pegadaian di seluruh tempat di kabupaten Dompu. Tentu ini tidak terlepas dari komunikasi yang sering dirinya lakukan selama ini.

Tentu ke depan, semoga pegadaian tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh masyarakat. Pegadaian diharapkan tetap menjadi solusi bagi semua lapisan  masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun