Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Penulis - Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sabtu dalam Perjalanan

25 Februari 2023   14:15 Diperbarui: 26 Februari 2023   05:59 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ujung posisi kapal agak mendongak (dokpri)

Hari Sabtu kami libur kerja. Saya manfaatkan waktu untuk melakukan perjalanan. Sebelum saya berangkat, aktivitas pagi diselesaikan lebih dulu. Kebetulan satu galon air minum isi ulang habis. Pagii-pagi saya pergi ke depo tempat penjual air minum isi ulang.

Pulang dari beli air, saya pergi lagi. Kebetulan tangki BBM sepeda motor tinggal sedikit pertalite-nya.

Dua koma emam liter BBM yang diisikan petugas SPBU di km 1,5 Penajam. Berarti dua puluh enam ribu uang keluar karena harga pertalite Rp 10.000 per liter.

Keluar dari SPBU, saya singgah membeli kue basah di warung H. Kani. Ada dua jenis kue yang saya beli, yaitu ontok-ontok dan kue lumpia.

Perjalanan Dimulai

Pukul 10.28 wita saya meninggalkan rumah. Sepeda motor saya kendarai perlahan menuju arah pelabuhan klotok.

Sepeda motor saya titipkan pada tempat penitipan langganan. Cukup banyak sepeda motor yang dititipkan di sana.

Penitipan Motor (dokpri)
Penitipan Motor (dokpri)
Selanjutnya saya berjalan kaki menuju dermaga. Saya perhatikan banyak orang akan menyeberang Teluk Balikpapan.

Loket tempat penjualan tiket kapal klotok pun segera saya datangi. Satu lembar uang kertas sepuluh ribuan saya serahkan. 

"Kapal nomor berapa?"

"Delapan belas!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun