Mohon tunggu...
Supli Rahim
Supli Rahim Mohon Tunggu... Dosen - Pemerhati humaniora dan lingkungan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

.

Selanjutnya

Tutup

Money

Seminar Wirausaha Mahasiswa MKM Binhus 2019

15 Desember 2019   09:34 Diperbarui: 15 Desember 2019   09:40 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bismillah, Alhamdulillah, Allahumma shaliala Muhammad.

Saya senang menerapkan sistem  pendidikan orang dewasa (androgogi) pada mahasiswa MKM Bina Husada Palembang. Kampus yang terletak di Jalan Syech A. Somad kelurahan 22 Ilir ini kemaren pagi hingga sore diramaikan oleh para mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Sumsel. Mereka itu ada dari Pagar Alam, Lahat, PALI dan Baturaja. Terbanyak peserta seminar adalah dari Baturaja Ogan Komering Ulu. 

Setelah dibuka secara resmi seminar ini menampilkan para presenter dari  kota Pagar  Alam, dilanjutkan dari Lahat, PALI dan selanjutnya dari kota Baturaja. Jika dari Lahat, Pagar Alam dan PALI masing-masing hanya satu kelompok presenter, dari Baturaja ada tiga kelompok presenter.

Tribun Sumsel.com. kota Pagar Alam
Tribun Sumsel.com. kota Pagar Alam
Pembuatan tahu. Tempo.com
Pembuatan tahu. Tempo.com
Nusa Indah adalah presenter pertama yang memaparkan perjuangan ibu Yenny asal pagar alam yang mengusahakan pembuatan tahu. Usaha keluarga ini dirintis sejak lama dan tidak mudah. Pertama menurut Nusa Indah permasalahan banyak sekali yang dihadapi dan dicarikan solusinya. Selain sudah memperoleh bahan.baku, pemasaran tahu pada awalnya susah. Entah karena sosial budaya atau sebab lainnya.

Sehubungan dengan berjalannya waktu keluarga buk Tuti sudah mampu menghasilkan omset per hari sebanyak Rp 3 juta. 

Lain Nusa Indah asal Pagar Alam, Nurrahmi memaparkan kisah sukses Ibu Yenny asal Lahat yang sukses menggeluti usaha travel umroh. Nurrahmi ingin meyakinkan audiens dalam seminar pagi itu bahwa usaha uang tanpa uang itu memang ada.

Ibu Yenny hanya menjadi leader pada perusahaan travel umroh milik orang lain.. Tugas ibuk Yenny hanya mempromosikan sejumlah paket umroh kepada orang-orang. Dia kerja keras dari kantor ke kantor, dari rumah ke rumah. Alhamdulillah sejak beberapa tahun belakangan sebanyak 45 orang per tahun berangkat umroh. Setiap jemaah dia dapat bonus sebanyak Rp 3 juta.  

Lain Pagar Alam dan Lahat, lain pula narasi wirausaha hebat. Di Talang Ubi ada pengusha kuliner sukses. Pak Acoong namanya. Toko kopi Acong ini paling banyak pelanggannya di Talang Ubi. Sejumlah kualitas pengusaha sukses disampaikan oleh dr Enggar Prasetyo yang siang itu menjadi presenter beramaan dengan istrinya bernama Dr tri fitrianti..

Indoplaces.com
Indoplaces.com
Tiga kelompok presenter dari Baturaja ini menyoroti bisnis pengangkutan alat berat dan bahan bangunan serta satu lagi usaha jahit baju muslimah.

Para presenter dari kelompok RSUD, Dinas Kesehatan dan Puskesmas ini (nama-nama mereka ada dalam.catatan saya)!menyoroti usaha dari beberapa pengusaha sukses di Baturaja. Omset penjualan dari pengusaha sukses di Baturaja yang dipaparkan oleh prsenter dari RSUD Baturaja ini mencapai Rp 15 juta per hari.

Catatan Penutup

Sebagai pengampu mata kuliah saya mengingatkan kepada peserta seminar bahwa menjadi wirausahawan sukses itu tidak mudah tetapi tidak sulit. Tidak mudah bagi mereka yang tidak sungguh-sungguh, takut gagal dan tidak sabar. Bagi mereka yang kerja keras, kerja ikhlas, kerja cerdas berwirausaha itu mudah alias tidak sulit.

Ada sejumlah tahapan bagi kalian para mahasiswa dan siapa saja untuk menjadikan wirausaha sukses sebagai perilaku baru. Mengubah prilaku berwirausaha setelah mendengar keberhasilan orang lain itu perlu lima tahapan. 

Pertama, awareness

Kedua, interest

Ketiga, evaluation

Keempat, trial

Kelima, acceptance.

Sudah bisa dibayangkan mengapa tidak banyak orang pintar yang berwirausaha. Hanya mereka yang dapat hidayah saja yang tabah menjalani bisnis apapun termasuk bisnis pelayanan kesehatan maupun non pelayanan kesehatan.

Pilihan tetap di tangan kita semua. God bless you all. 

Jurnal.sumatera
Jurnal.sumatera

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun