Menguak Hubungan Antara Ilmu Perilaku dan Sosial dengan Kesehatan Masyarakat

Bismillah,

Tidak banyak yang menyadari bahwa ilmu sosial dan perilaku sangat erat kaitannya dengan kesehatan masyarakat. Mengapa drmikian? Karena keduanya mempunyai prinsip dasar yang sama yakni sama-sama memperjuangkan keadilam.sosial. Sebuah masyarakat yang berkadilan sosial adalah jika mereka dapatmemberikan perlakuan adil serta pembagian yang adil sebagai imbalan dari infibidu kepada masyarakat dan masyarakat terhadap individu. Agen kesmas bekerja memperjuangkan keadilan sosial dan melihat kesmas sebagai bagian penting dari keadilan sosial.

Apa saja ilmu sosial dan prilaku yang berkaitan dengan kesmas?

Kita mulai dengan psikologi, sosiologi, antroplogi, ilmu politik/krbijakan publik, ekonomi, komunikasi,demografi dan geografi. Bagaimaman ilmu-ilmu ini mempengaruhi kesehatan masyarakat menarik untuk ditelusuri. Insya Allah akan kita bahas bagaimana penerapan ilmu-ilmu itu pada kesmas secara khusus di lain waktu. 

Status sosial berpengaruh pada kesehatan

Aneh tapi nyata bahwa status kesehataj terkait dengan status sosial ekonomi. Faktor yang dapat diukur dalam status ekonomi adalah penfapatan keluarga, pendidikan orang tua atau diri sendiri, dan status profesional orangtua atau diri sendiri. 

Budaya dan Agama berpengaruh pada kesehatan

Budaya mengartikan apa yang baik dan buruk. Serta apa yang sehat dan tidak sehat. Secara langsung budaya mempemgaruhi kebiasaan sehari-hari. Budaya berhubungan dengam kebiasaam dan praktik sosial yang diambil dalam penambahan atau pengurangan risiko. Contoh: dalam pemilihan  makanan (ada vegetarian,gaya diet mediterian), metode memasak, mutilasi kelamin wanita dan sejarah pengikatan kaki di RRT.

 Agama mempunyai dampal utama dalam.kesehatan, khususnya untuk praktik tertentu yang didukung atau dikutuk oleh suatu kelompok agama tertentu. Agama mempengaruhi praktik sosial yang menempatkan individu dalam peningkatan atau penurunan risiko. Misal: sunat (khitanan), penvhindaran makanan lalut, daging babi, serta daging sapi.

Tahapan model perubahan perilaku

Mengubah kebiasaan Individu

Mengubah krbiasaan kelompok

Catatan penutup