Ada yang hilang sejauh mata memandang
Batas pandang pun mendekat erat bersama lembayung senja
Fatamorgana lenyap terlelap sekejab bulan datang
Seperti ada jeda di setiap bergantinya masa berjaya
Datang dan pergi, siang dan malam adalah masa
Ia bergerak menyusuri cerita penuh makna
Dalam kekosongan waktu yang penuh tanda
Mengartikan bahwa tak ada ruang untuk berhenti atau berdiam dalam tanya!
Semua niscaya dalam gerak yang rapat
Jalan-jalan takdir tak pelak dalam setiap tapak
Membaca setiap tanda meski kadang penuh tafsir yang rekat
Menegasikan atau mengkonfirmasi adalah jalan setapak
Jalan penuh tanya adalah anugerah terindah
Seperti mawar yang menebar pesona penuh tanya
Aroma wangi yang diselimuti duri tajam dan merekah
Akupun mencari jalan hati, agar hati tak tertusuk asa
Meski wanginya menyerbak lalu menghilang
Terbawa angin kesombongan dalam diri
Semua akan lenyap pada waktunya meski kau tantang
Ilmu, akal dan rasa bersemayan dalam ketiadaan yang mesti diakhiri
Dan aku, kau atau kalian akan mengetahui dan hilang
Meski mungkin hanya sejenak, atau selamanya
Karena hilang disatu masa, namun dimasa yang lain datang
Dan kita terus bergerak agar menemukan hikmahnya
