Mohon tunggu...
Suparjono
Suparjono Mohon Tunggu... Administrasi - Penggiat Human Capital dan Stakeholder Relation

Human Capital dan Stakeholder Relation

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tahun Baru Harapan Baru

31 Desember 2021   21:53 Diperbarui: 31 Desember 2021   21:59 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Adakah tahun yang berganti baru
Meski haru menderai langit yang membisu
Ada yang mengira tahun baru merefleksikan masa lalu
Ada yang mengungkap tahun baru merindu akan sesuatu

Mungkin menulis menjadi salah satu upaya
Atau menyanyikan senandung bait-bait lagu
Agar jiwa ini bisa kembali menemukan raga
Dan kerinduan pun menyatu dalam kalbu

Adakah tahun yang mengurai tanya akan diri
Meski hati menyusuri detik-detik yang tak pasti
Dari sebuah situasi yang selalu memberi teka teki
Jawaban tiap pertanyaan adalah kemungkinan yang menanti

Owh malam yang mengganti tahun baru
Mengapa tak kau lepas bulan pada matahari
Seperti wangi pada melati yang menebar di langit yang biru
Keindahan akan selalu berganti pada duka dan sepi

Ada harapan yang baru pada tahun yang baru
Semua itu bisa menyatu dengan ikhtiar yang kontinu
Tak perlu ragu untuk terus tumbuh dan maju
Pastikan saja bahwa diri ini perlu langkah pertama sebagai penentu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun