Mohon tunggu...
Suparjono
Suparjono Mohon Tunggu... Administrasi - Penggiat Human Capital dan Stakeholder Relation

Human Capital dan Stakeholder Relation

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Simulakra yang Mengetuk Pintu Rumah

16 September 2018   20:30 Diperbarui: 16 September 2018   20:34 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berjalanlah Ide Individu dalam ruang kesendirian

Kerikil dan batu yang menghambat mudah untuk disingkirkan

Karena otoritas kebenaran ada pada aku yang meng-aku

Kemandirian akan ke-diri-an absolut hadir tanpa ada mereka, kalian atau kamu

Pertentangan dan perlawanan ide berkecamuk begitu harmonis

Tak ada pertumpahan darah dan air mata yang mengalir

Ruang-ruang yang dirancang begitu teratur dan rapi bagi aksi dilematis

Karena kesemuanya berada pada aku yang meng-ada tanpa mereka, kalian atau kamu yang hadir

Mimpi buruk itu muncul ketika ide dan gagasan bertebaran

Menghiasi lautan makna yang penuh dengan gelombang

Mewarnai luasnya cakrawala yang penuh dengan kumpulan awan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun