Mohon tunggu...
Supadilah
Supadilah Mohon Tunggu... Guru - Guru di Indonesia

Seorang guru yang menyukai literasi. Suka membaca buku genre apapun. Menyukai dunia anak dan remaja. Penulis juga aktif menulis di blog pribadi www.supadilah.com dan www.aromabuku.com serta www.gurupembelajar.my.id Penulis dapat dihubungi di 081993963568 (nomor Gopay juga)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mencintai dari Ujung Jari

15 Januari 2021   22:18 Diperbarui: 15 Januari 2021   22:24 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sepi dari sekolah sini,
Masih Pandemi,
Tak Tau kapan berakhir
Meja kursi yang  biasa ramai kini tak berpenghuni
 Sepagi ini aku menahan rindu
Tergerak tangan meraihnya

 Menyapa dari kejauhan.

 Sayang, aku tak lama di sini. 

Tapi aku minta kau izinkan aku sebentar saja 

mengenang, keriuhanku dengan generasi bangsa.

 Dulu mereka di sini.
Meski banyak keluh pada mereka.
Tapi kini aku merindukan mereka. 

Biasanya bertukar sapa. 

Ada canda tawa.

Detik ini cukup aku mengangankan
Lalu aku ingin pulang
Ke rumah kita sayang
Perlahan tubuhku berpendar
Silau di kaca jendela

Aku melintas waktu
Menyusulmu di beranda rumah
Tak lama, hanya sekejap saja

Berkilometer hanya sedetik saja
Teknologi, orang bumi menamai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun