Godbless: Legenda Grup Rock Indonesia

Godbless telah memperingati hari jadinya yang ke-46. Sebuah perjalanan panjang dari sebuah grup band Rock yang masih awet hingga saat ini.

Grup yang dibentuk pada 5 Mei 1973 telah mewarnai dunia musik Indonesia dan telah menghasilkan lagu-lagu legendaris yang hingga saat ini masih enak untuk dinikmati. 

Saya masih  ingat ada lagu " Damai yang Hilang",  " Syair Kehidupan", " Huma di Atas Bukit", "Florence Nightingale" dan lain-lainnya telah menjadi sebuah memori indah sebuah lirik lagu yang menemani keseharian kita. 

Seperti saya yang lahir di era 80-an sangat bersyukur sekali bisa mengenal dan menyanyikan lagu Godbless yang membawa banyak tema kehidupan yang hadir disekitar kita dengan syair yang indah dan mudah diingat  yang menjadikan lagu -lagu Godbless menjadi abadi di hati kita.

Menarik menyimak penuturan dari penjelasan Godbless di Instagram-nya  baru-baru ini saat peringatan ke 46 berbarengan dengan acara Buka Puasa Bersama yang mengatakan :

" Acara Buka Puasa Bersama di gagas oleh Ian Antono- Titiek Saelan yang nota Bene adalah salah satu pasangan non muslim di keluarga Besar God Bless. Suasana terasa  sederhana dan damai. Hidup dan beraktifitas dalam kebhinekaan bukan hal baru di lingkungan God Bless...

Tanpa kesadaran dan niat ikhlas, sulit membayangkan keberagaman di tubuh God Bless dapat berlangsung selama puluhan tahun. Frasa perbedaan adalah Rahmat diaktualisasikan guna menciptakan kebersamaan, baik dalam urusan seni maupun kehidupan sosial."

Sebuah pesan yang inspiratif bagi kita semua. Saya jadi ingat sepenggal lirik lagu dari " Huma Di Atas Bukit" yang berbunyi :

" Nampaknya tiada lagi yang diresahkan
Dan juga tak digelisahkan
Kecuali dihayati
Secara syahdu bersama
Selamanya, bersama selamanya..."

Terima kasih kepada God Bless yang telah memberi warna indah kepada masyarakat Indonesia. Semangat untuk terus berkarya, menciptakan serta menyanyikan lagu-lagu yang indah buat Indonesia. 

Sebuah peran yang indah sebagai musisi untuk turut berbagi semangat kebersamaan dan persaudaraan juga persatuan.

Salam 3 jari...
Bukit Pelangi, 13 Mei 2019