Mohon tunggu...
Sumarti Saelan
Sumarti Saelan Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Ketua KEB Hobi Membaca

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

YCPA 2012 : Mengajak Wanita Mencari, Menciptakan, Membagi Inspirasi

18 Juni 2012   17:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:48 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_183403" align="aligncenter" width="384" caption="Ke 19 Finalis memperkenalkan diri"]

1340039800347657220
1340039800347657220
[/caption]

Young Caring Professional Award (YCPA) adalah sebuah acara yang diprakarsai oleh PT. Martha Tilaar setiap tahun yang tahun ini memasuki tahun ke tiga, untuk memilih wanita muda tidak hanya cantik tapi juga inspiratif. Yang mana tahun ini pelaksanaan acara puncaknya dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 16 Juni 2012 di Jakarta Theatre mulai pukul 09.30 WIB hingga selesai. Dan sekitar 20 kompasianer wanita beruntung diundang hadir untuk meliput dan menyaksikan acara ini.

Acara yang menetapkan Smart Casual in Pink sebagai dress code para Caring Lova (sebutan pengguna atau pengikut Caring Colours) ini sudah memulai kegiatan sejak pagi dan sebelum acara utama dimulai para Caring Lova yang hadir bisa menikmati berbagai booth yang tersedia ditempat acara yang semua pasti sangat menarik bagi para wanita. Seperti photo ala cover majalah, fashion sketch, consultasi dan berbagi tips dari Caring Colours dan lain-lain yang sama menariknya yang diiringi DJ performance.

Pukul 11.00 para caring lova memasuki ruang acara, dan acara pun dimulai dengan dibuka oleh performance dan perkenalan singkat profil 19 finalis wanita cantik yang disaring dari secara ketat dari ratusan pendaftar. Sambil memperkenalkan diri begitu banyak inspirasi yang bisa didapat dari setiap jawaban yang mereka berikan saat mendapat pertanyaan dari kedua MC Tony dan Dora (pemenang YPCA 2010). Yang hebatnya lagi mayoritas finalis dari berbagai profesi ini adalah tidak hanya para wanita ini juga sangat kreatif, inspiratif dan pintar tapi juga menakjubkan yang terlihat dari kegiatan dan pekerjaan masing-masing tapi juga wanita inspiratif dengan berbagai second job, bahkan ada yang tiga pekerjaan.

[caption id="attachment_183404" align="aligncenter" width="448" caption="Para Pembicara Dahlan Iskan, Revalina ST, Deborah D, Firliana, Lucy W"]

13400398941093357893
13400398941093357893
[/caption]

[caption id="attachment_183405" align="aligncenter" width="448" caption="Pembicara Sesi berikutnya Rudi R, Alvin A, Tri M, Betti AS, Rene S"]

13400400391332483483
13400400391332483483
[/caption]

Acara dengan konsep Femme Talks dan menghadirkan beberapa pembicara yang sangat inspiratif antara lain :

Menteri BUMN yang sedang naik daun Dahlan Iskan sebagai pembicara pertama yang mengungkapkan tentang peranan wanita dalam kemajuan dan kemakmuran sebuah Negara. Yang mana Negara akan maju jika wanitanya sama produktifnya dengan pria. Hingga harapan beliau kedepan akan semakin benyak wanita Indonesia yang produktif dalam segala bidang dan menginspirasi lingkungannya diantaranya menekankan dan meningkatkan kesempatan kepada perempuan terutama ibu-ibu muda sebagai aset perusahaan dan barbagai usaha lainnya.

Revalina S.Temat, aktris, model dan brand ambassador Caring Colours yang berbagi pengalaman pribadi sebagai seorang artis dengan menekankan dan membawakan sesi Care for Yourself. Yang mana dulunya dia adalah gadis pemalu tapi bisa meraih banyak kesuksesan sekarang. Semua karena kepercayaan diri dan image yang dibangunnya, dan itu sangat berpengaruh pada First impression oranglain. Karena bisa dibilang kita adalah barnd ambassador diri kita sendiri. Jadi Caring for yourself adalah peduli & percaya diri. Caranya dengan memaksimalkan kelebihan & meminimalkan kekurangan kita.

Deborah Dewi, grafologist dan pemenang YPCA 2011, yang menjelasakan tentang pengaruh bentuk tulisan tangan pada karakter dan kepribadian seseorang. Yang mana setiap orang dilahirkan dengan tulisan tangan yang berbeda. Seperti tulisan tegak lurus adalah orang yang mampu mengontrol diri dan mengandalkan logika. Dan Care for yourself dari Deborah Dewi adalah cara yg paling sederhana namun powerful untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dan juga mengenali diri sendiri dan orang yang ada disekitar kita.

Firliana Purwanti, autor dan penulis The ‘O’ Project. Yang mana huruf ‘O’ adalah dari kata Orgasme. Dan topic ini sangat menarik para Caring Lova yang hadir begitu pula saya. Karena ini hal baru yang saya dengar. Menurut Firliana berdasarkan penelitian hanya sekitar 30% wanita Indonesia yang mersakan orgasme saat berhubungan sex. Salah satu penyebabnya adalah konsep “wanita baik-baik” yang banyak diterapkan oleh para orang tua kapada anak perempuan, atau istilahnya The Cinderella syndrome yaitu wanita harus bersikap baik, penurut, sehingga membatasi mimpinya dan hanya menunggu maka akan datang pangeran tampan dan baik yang akan menghampiri. Hingga hal ini berpengaruh pada berbagai aspek kehidupan yang lain. Termasuk sex. Sedangkan ini mencerminkan daya tawar seorang wanita pada lingkungan. Bagaimana wanita bisa berperan dan memberi pengaruh dan berpengaruh jika dalam kehidupan pribadi saja dia tidak memiliki daya tawar? Salah satu contohnya dalam sex. Orang yang mampu marasakan orgasme sempurna pasti juga sanggup berperan dalam banyak hal karena memiliki daya tawar yang baik. Caring for yourself menurut Firliana adalah to seek your pleasure kata Firliana. Karena wanita adalah makhluk individu utuh yg mampu membuat keputusan sendiri sambungnya.

Setelah sesi ini Caring Lova dipersilahkan untuk break makan siang. Selama instirahat juga bisa konsultasi grafologi pada mbak Deborah, menyaksikan dan ikut talk show Fira Basuki tentang buku barunya 140 Karakter. Sambil kembali menikmati DJ ferformance Caring lova bisa hunting buku dan majalah. Bahkan bisa langsung minta tanda tangan pada beberapa penulis yang bukunya juga ada di booth yang tersedia.

[caption id="attachment_183412" align="aligncenter" width="640" caption="ke 9 Pemenang YPCA 2012"]

13400417761293807267
13400417761293807267
[/caption]

Sesi selanjutnya setelah break makan siang dibuka dengan fashion dance beberapa peragawati cantik. Setelahnya Femme Talks kembali dilanjutkan dengan menampilkan:

Lucy Wiryono, presenter pemilik Holycow Steakhouse by Chef AAfit. Lucy berbagi pengalaman jatuh bangun membangun usahanya bersama suami ditengah keterbatasan mereka. Diantaranya keterbatasan modal dan lain-lain. Caring for your company menurut Lucy adalah Caring for your future. Menjaga komitmen dengan para stakeholder sangatlah penting. Memperhatikan karyawan dengan baik, karena karyawan asset perusahaan. Tidak hanya kepada supplier dan karyawan, tetapi juga lingkungan sekitar kita.

Rudy Ramawy, Country Head Google Indonesia. Yang berbagi pengalaman pribadi hingga bisa mencapai dan menempati posisinya sekarang. Diantaranya mencari ketidaknyamanan dalam tanda kutip, sehingga akan membuat tertantang pada hal-hal baru. Semua orang pasti tahu bagaimana kiprahnya mulai dari memimpin Sony Music, Warner hingga Direktur Programming dan Production RCTI. Hingga jabatan prestisius yang didudukinya sekarang. Semua dari rasa tertantangnya pada hal baru dan membuatnya berani meninggalkan posisinya yang berada di zona aman. Comfort is scary. Inspirasi muncul dari ketidaknyamanan. Rasa ingin uncomfortably excited sehingga bisa berkembang.

Alvin Adam, presenter Just Alvin Metro TV dan praktisi Publik Speaking yang pada pembukaan pembicaraannya mengajak CaringLova di Ballroom untuk mengapresiasi diri atas pencapaian yang telah diraih. Caring for your company is doing the extra mile. Loyal dan konsisten terhadap perusahaan akan menambah value kita.

Betti S,Alisjahbana pendiri dari QB Leadership Center dan BIUS. Beliau memperjuangkan nasib anak-anak pintar dan cerdas dari kalangan tidak mampu. Memotivasi mereka untuk meraih mimpi. Baginya pendidikan tidak hanya tanggung jawab pemerintah tapi semua orang. Baginya caring for others is unleashing leadership potentials.

Tri Mumpuni, pendiri IBEKA. Mengajarkan untuk pantang menyerah meski mangalami kegagalan. Caring for others adalah berbagi dengan orang lain, dimulai dari hal kecil seperti senyuman. Live simply so others may simple live yaitu kalau kita hidup bersahaja, kita akan memberikan kesempatan bagi orang lain untuk hidup . Dan wanita memiliki sabar, istiqomah, dan focus untuk melakukannya.

Pembicara terakhir adalah Rene Suhardono. Dengan pembawaan yang kocak sambil memberikan inspirasi, Rene berhasil menghangatkan suasana. Dengan tema “How caring are you?" di sesi caring for others. Rene mengatakan A caring life is a life of purpose. Know the passion, the needs of world, and the purpose of your life. Dan mengajak untuk Start by having an independent thinking and start caring others, semua karena We do good because we are good and we enjoy it.

[caption id="attachment_183415" align="aligncenter" width="640" caption="Ramainya Acara"]

13400420151135687839
13400420151135687839
[/caption]

Selain pembicara diatas Caring Lova juga dihibur Stand Up Comedy Ernest Prakasa. Dan YPCA 2012 kali ini menobatkan Sembilan orang pemenag yang dibacakan dalam tiga sesi sebelum istrahat makan siang, setelah istirahat dan setelah Femme Talks berakhir sebelum acara penutup yaitu pembagian doorprize dan pengumuman lomba tweet. Dan finalis terbaik penyandang gelar juara adalah Syarifah Alliyah, Nofia Fitri, Agnhia Nabila yang dubacakan disesi pertama. Nancy Margied Panjaitan, Fransisca Desy Patricia, Dini Pratiwisari yang dibacakan disesi kedua dan Rosalia Chika Artanti, Momy Variana Injani, Nilam Sari yang dibacakan disesi ketiga. Nilam Sari adalah pemenang juga menyabet gelar terfavorit dari poling yang diadakan sebelumnya melalui media jejaring social. Selamat kepada semua pemenang semoga membawa banyak inspirasi bagi semua wanita Indonesia lainnya.

[caption id="attachment_183414" align="aligncenter" width="640" caption="Narsis Ria Para Kompasianer"]

1340041858974593119
1340041858974593119
[/caption]

Kesimpulannya acara ini mengajak semua wanita Indonesia untuk MENCARI, MENCIPTAKAN dan MEMBAGI INSPIRASI untuk semua. Sampai jumpa lagi di YPCA 2013.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun