Mohon tunggu...
Sulthon Hanif Ghoozi Fathoni
Sulthon Hanif Ghoozi Fathoni Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Saya mahasiswa jurusan S1 Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya. Hobi yang sering saya lakukan untuk mengisi waktu luang saya ialah olahraga, seperti workout dan juga bermain game.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Seberapa Penting Sih Healing Itu?

27 November 2022   19:11 Diperbarui: 27 November 2022   22:48 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi healing (Sumber: Freepik)

Yang orang tau ketika stress adalah harus healing, refresing, liburan entah ke Jogja, Bali, Lombok atau manapun itu. 

Cara untuk menghadapi stres sebenarnya banyak, healing dan liburan adalah salah satu jenis penanganan masalah atau coping stress dan tidak semua orang cocok dengan itu, ada strategi dalam healing yaitu emotion fokus coping dan problem fokus coping.

Emotion fokus coping ialah penanganan stres yang fokus kepada emosi, di sini kita menyelesaikan masalah dengan mengalihkan perhatian kita dari sumber masalah, bisa dibilang dengan kabur sejenak dari masalah untuk menenangkan emosi kita, tetapi kekurangannya adalah biasanya masalahnya tidak selesai. 

Contoh mudahnya ketika ada masalah kuliah seperti mengerjakan tugas yang terlalu berat hingga membuat stres, lalu kita melakukan mediasi relaksasi, main sama temen, tidur. Intinya melakukan healing, hal tersebut mungkin bisa saja menenangkanmu tetapi apakah dengan itu tugasmu akan selesai? Tidak mungkin browww, di sinilah emotion fokus coping saja tidak cukup, karena kita juga butuh untuk menghadapi masalahnya.

Problem fokus coping, kalau tadi fokusnya ke emosi nah sekarang fokusnya ke problem, ketika stres karena ada masalah, kita menyelesaikan masalahnya dengan cara menghadapi masalahnya. 

Contohnya ketika kita stres akan menghadapi UAS, atau mengerjakan tugas yang berat, solusinya adalah selesain masalahnya, belajar sebelum UAS biar nilai bagus dan tidak stres lagi, minta bantuan kepada teman untuk membantu mengerjakan tugas atau bisa mencari sumber belajar di internet.

Jadi seberapa penting sih healing itu?

Perlu diingat bahwa healing itu sebenarnya bukan sama artinya dengan refreshing, healing itu proses penyembuhan dari sesuatu yang buruk yang telah seseorang alami baik secara fisik, mental atau kejiwaan, sedangkan refreshing lebih ke liburan atau menyegarkan badan dari rasa lelah atau jenuh. 

Fenomena yang terjadi sekarang healing disamakan dengan refresing, healing itu lebih tepatnya ialah sebuah proses recover psikologis karena efek traumatis bukan liburan ala-ala generasi Z yang sekedar escape dari realita problem. 

Konsep healing ini muncul bisa saja karena banyak materi-materi psikologi yang muncul di khalayak umum dan perhatian masyarakat muda menangkap dan menyimpulkan sebagaimana mudahnya menurut mereka. 

Saya pribadi tidak bisa menilai penting tidaknya healing itu dikarenakan setiap masalah yang dihadapi manusia itu berbeda-beda, berikut ini ada tips singkat untuk mengetahui kita butuh heling atau tidak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun