Permainan edukatif adalah permainan yang dibuat untuk mendukung kebutuhan bermain bagi anak. kegiatan bermain yang dilakukan oleh anak dirancang agar bertujuan. adapun tujuan kegiatan bermain anak menggunakan permainan edukatif yaitu untuk mendukung atau menstimulasi aspek perkembangan anak. berikut ini akan dibahas mengenai konsep alat permainan menurut beberapa ahli.
Konsep APE Menurut Montesori
Sebelum membahas membahas teorinya, alangkah lebih baiknya kita mengenal secara singkat siapa pencetus teori Montessori ini. salah seorang perempuan yag mendikasikan pemikirannya pada bidang perkembangan anak usia dini beliau adalah Maria Montessori, wanita kelahiran Italia tahun 1870 ini berpendapat bahwa kemampuan anak dalam menyerap informasi bisa didapat dari lingkungannya, anak usia dini berfikir secara mandiri dari pengalaman yang diperoleh. anak bukan objek pemuasan keinginan orang tua, alangkah lebih baiknya jika orang tua bisa menjadi pendamping anak dan memfasilitasi anak dengan lingkungan yang membuat anak merasa aman dan nyaman.
kenyamanan dan rasa aman bisa di ciptakan melalui lingkungan, baik itu ruang bermain, kelas yang ada disekolah, dan kamar yang ada dirumah. menurut Montessori kelas yang baik adalah kelas yang didalamnya tersedia perlengkapan bermain bagi anak. segala perlengkapan bermain anak musti sesuai dengan karakter anak, harus aman, dan prosesnya tidak mengekang anak, baik itu dari guru atau dari orang tua.Â
metode pendekatan terhadap anak yaitu menggunakan alat peraga. alat peraga yang digunakan montessori ini terfokus pada anak mampu memahami sesuatu yang abstrak dengan membuat senyata mungkin. beliau juga ingin anak anak dapat belajar secara mandiri. Alat permainan edukatif yang dirancang oleh Montessori sudah banyak didapati di taman kanak - kanak di Indonesia. APE tersebut di buat sesuai dengan kebutuhan tiap-tiap anak.Â
Jenis-jenis APE Montessori
1. Inkastri silinder
2. Puzzle geometri
3. Kantong keterampilan tangan
jadi fokus dari teori Montessori ini adalah anak dapat menggunakan kemampuan berfikirnya dan mendapat informasi dari lingkungannya secara mandiri. melalui alat permainan edukatif Montessori ingin anak anak bermain bebas mengembangkan apa disukai dengan senang tanpa paksaan.
Konsep APE Menurut Elizabeth