Mohon tunggu...
Sulaimah
Sulaimah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Semua Itu Perlu Dievaluasi...

10 April 2019   22:51 Diperbarui: 10 April 2019   22:59 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Assalamualaikum Wr.Wb. 

para akhi dan ukhti how are you? ???

  Ketemu lagi dengan coretan tulisan saya sekarang yang akan membahas tentang evaluasi pembelajaran Bimbingan dan Konseling. Pasti disetiap sebuah program/kegiatan sudah melakukan hal yang tak luput dari evaluasi, bahkan dari kegitan sehari-hari saja pasti kita setelahmelakukan hal akan berfikir "jika saya seperti ini maka saya harus begini dll" walaupun hanya mengumam didalam diri kita saja, pikiran yang muncul ini merupakan hasil kegiatan yang telah dilakukan atau mengevaluasi diri.
Lalu apa arti Evaluasi menurut Bimbingan dan Konseling?.................apakah ada yang tau?........baiklah disini saya akan menjelaskan tentang itu.
     Evaluasi program Bimbinan dan Konseling adalah sebuah proses pemberian penilaian terhadap keberhargaan dan keberhasilan program bimbingan dan konseling yang dilakukan melalui pengumpulan data, pengelolahan data serta analisis data yang akan dijadikan dasar untuk membuat keputusan. Nah tujuan dari mengevaluasi program bimbingan dan konseling adalah untuk menganalisa kelebihan dan kekurangan dari program BK yang telah dilakukan, mengetahui seberapa keefektifan program BK yang telah diselenggarakan untuk siswa dan siswinya, dan untuk meningkatkan mutu pelayanan bimbingan dankonseling.

Nah, untuk mengetahui keberhasilan dari bimbingan dan konseling kita itu harus mengadakan evaluasi secara objektifyaitu dengan cara mengumpulkan data yang dapat dipertanggungjawabkan, nah dari sini kita kriteria-kriteria yang akan diterapkan itu bisa dipertanggungjawabkan, dari hasil ini maka pelayanan bimbingan dan konseling disekolah dapat dibuktikan manfaat serta kegunaanny, sehingga semua pihak menginfetasikan tenaga dan dapat diyakinkan bahwa investasi itu tidk bersifat percuma.
      

 Nah didalam bimbingan dan konseling ini memiliki dua bentuk evaluasi yang pertama formal daninformal. Evaluasi formal ini terletak pada penentuan dan pelaksanaan prosedur yang sesuai untuk menelitu, yaitu apakah rangkaian aktivitas bimbingan dan konseling dilaksanakan jelas-jelas menghasilakn perubahan bermakna dalam periaku orang-orang muda, menurut kriteria yang selaras dengan aneka tujuan pelayanan bimbingan dan koseling. Lalu yang kedua evaluasi informal ini biasanya dilakukansecara fleksibel dan dilakukan sambil berjalan dan merupakan kegiatan mental seseorang yang sedang menunaikan tugas, misalnya konselor sekolah memberikan bimbingan dn konseling kepada kelompok siswa-siswi kelas XII.
      

Pastinya kalau melakukan sesuatu pasti ada langkah-langkahnya begitu pula sengan evaluasi bimbingan dan konseling ini, beikut adalah beberpa tekhnik yang digunakan untuk mengevaluasi sebuah program bimbingan dan konseling:
            Metode survey
Metode ini diterapkan untuk mendpatkan data tentang lingkungan yang didalmnya harus beroperasi, tentang pengelolahan, tentang sikap dan tentang pandangan staf pendidik diseklh yang bukan tenanga bimbingan, yentang sikap dan pandangan alumni terhadap pelayanan bimbingan yang mereka terima.
       Metode observasi
Evaluasi diadakan dengan pedoman rencana atau desain penelitian ilmiah dan menghasilkan data yang kurang terandalkan inilah kelemahan dari teori ini.  Dalm evaluasi produk disini itu dibutuhkan suatu rencana terinci, yang mencakup berbagai perilaku siswa yang akan diamtai, kapan akan diamati, dan akan diberi interprestasi evaluative menurut norma.
        Metodestudi kasus
Metode ini mengumpulakn lebih dari satu data yangrelevan untuk menemukan dalam aspek-aspek apa siswa tertentu seharusnya berubah, diantara kelebhan dri metode ini yaitu metode studi kasus lebih memephatikan perubahan yang terjadi dalam kelompok siswa.
                Selian yang saya sebutkan diatas ada beberapa tekhnik yang bisa dilakukan diantaranya yaitu: melaksanakan adminitrasi test kecerdasan dan test bakat, menggunakan test hasil belajar, mempelajari contoh-contoh pekerjaan murid, menggunakan daftar cek dll.
Nah tujuan dari mengevluasi progam bimbingan dan konseling yaitu untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan dari program BK yang telah diselenggarakan, mengetahui seberapa efektifan program bk yang telah diselenggarakan untuk siswa, dan untuk meningkatkan mutu pelayanan bimbingan dan konseling.
Nah..........thank you sudah membaca sedikit coretan dari tulisan saya.
See you next time wassalamualaiku Wr. Wb.
GOOD NIGHT semoga mimpi indah...................

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun