Kita telah membangun peradaban baru di negeri kita yang kumuh
Kita ciptakan sekat antara si buruh dengan si pesuruh
Kita ciptakan neraka untuk diri kita sendiri
Ketika kemampuan membeli biasa saja namun mampu menyicil istana untuk jadi rumah
Ketika gengsi tak berkendara menjadikannya hewan buruan para rentenir penggila bunga
Ketika saldo nol rupiah saja mampu menyicil roda empat utuk mengantarnya bergaya bak si kaya
Ketika kita membangun industri dan memilih untuk menebangi pohon-pohon yang seksi
Beginilah kita membangun peradaban
Kita ciptaktan teknologi tinggi sehingga tanganpun kini malas menyentuh tanah
Kerbau-kerbau akhirnya jadi pengaguran musiman,
Karena sawah-sawah sudah digarap mesin-mesin bersuara bising