Mohon tunggu...
Maz Black
Maz Black Mohon Tunggu... Buruh Harian Lepas

Semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Tetap Bekerja di Usia senja: Kunci Sehat dan Panjang Umur?

8 Februari 2025   10:03 Diperbarui: 9 Februari 2025   12:13 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Bapak Petani (https://unsplash.com/@visualbywahyu)

Pendahuluan

Di usia lanjut, banyak orang menghadapi dilema: tetap bekerja atau menikmati masa pensiun dengan tenang? Sebagian memilih berhenti bekerja dan menikmati hidup tanpa tekanan, tetapi penelitian justru menunjukkan bahwa tetap aktif bekerja dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan fisik dan mental.

Namun, apakah benar lansia yang tetap bekerja lebih sehat daripada mereka yang tidak? Dan apakah semua pekerjaan memberikan dampak positif? Mari kita telaah lebih dalam dengan melihat hasil penelitian serta pengalaman nyata para lansia yang tetap aktif bekerja.

Menjaga Kesehatan Kognitif: Menghindari Demensia dan Alzheimer

Salah satu dampak positif dari tetap bekerja di usia senja adalah stimulasi kognitif yang berkelanjutan. Otak, layaknya otot, perlu terus digunakan agar tetap tajam.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health menemukan bahwa pensiun dini bisa mempercepat penurunan fungsi kognitif hingga 40% lebih cepat dibandingkan mereka yang tetap aktif bekerja. Hal ini dikarenakan kurangnya tantangan mental yang dapat merangsang daya pikir dan kreativitas.

Di sisi lain, penelitian dari Harvard T.H. Chan School of Public Health menunjukkan bahwa individu yang tetap aktif dalam pekerjaan memiliki risiko 15% lebih rendah terkena penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Aktivitas kerja yang melibatkan pemecahan masalah, komunikasi, dan keterlibatan sosial dapat memperlambat penurunan daya ingat serta menjaga fungsi otak tetap optimal.

Menjaga Kesehatan Fisik: Mencegah Penyakit Kronis

Tidak hanya kesehatan mental, lansia yang tetap bekerja juga cenderung lebih sehat secara fisik. Sebuah studi dalam American Journal of Epidemiology menemukan bahwa lansia yang tetap bekerja memiliki risiko 25% lebih rendah terkena penyakit jantung dan 30% lebih rendah mengalami obesitas dibandingkan mereka yang pensiun dini.

Pekerjaan yang melibatkan pergerakan ringan, seperti mengemudi atau berdagang, dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh dan mengurangi risiko osteoporosis. Selain itu, aktivitas rutin dapat menjaga metabolisme tetap stabil, membantu mengontrol berat badan, dan mencegah diabetes serta hipertensi yang sering menyerang lansia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun