Mohon tunggu...
Wawan tri
Wawan tri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Perjalanan panjang

Sebuah hati serangkai kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Kepergianmu

22 Januari 2018   10:32 Diperbarui: 22 Januari 2018   12:29 1272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kepergianmu
15 JANUARI 2018, 21:50
1:26 PM
setelah kamu pergi ..
lagi dan lagi sepi
hening dan lagi hening...
Hanya ada rindu ..kangen.
kamu yang telah pergi,
meninggalkan ribuan kenangan  
Yang  enggan beranjak...
Sekian waktuku..
Yang Selalu ku curahkan.
Untuk menyakinkan hatiku..
Hatimu telah pergi...
Terbayang kembali apa yang
kulakukan untuk merebut hatimu..
Apapun..kulakukan...
Untuk meminta hatimu,.
Hingga aku bisa ..
Membuatmu selalu tersenyum
Menggandeng tanganmu..
Memelukmu.
Memanjakanmu..
Saat itulah saat terindah dalam hidupku..
Saat paling membahagiakan..
Saat kehadiranmu dengan hatimu..
Menerimaku..
Sungguh hatimu adalah bahagiaku
Berpeluh yang  pernah ada
Tak terasa lagi..
Bahagia dan bahagia...
Di ribuan hari aku memujamu..
Kugapai hatimu dengan pengorbanan
Yang tak terhitung..
Seperti mimpi  pada akhirnya semua itu
Kini lenyap
Hancur berkeping ..
Berperih  tak terkira ..
aku  disini
bergumul bersama sepi ..
Kupandangi lukisanmu..
Senyum ..
Lesung pipitmu..
Masih sangat menggetarkan kalbu..
Masih terasa bahagiaku..
Aku setengah gila bicara ...
Pada gambarmu
Satu satunya yang tersisa...
Yang bisa ku rasakan kehadirannya...
Diantara ribuan bayangmu....
Yang tak berhenti mendatangiku..
Ku tanyakan
Tentang apa kesalahanku..
Sebegitukah hatimu
Tidak tergerak untuk kembali..
Kuperbaiki semua..
Jangan engkau pergi begitu saja. .
...
Kumohon  maafmu,
Apapun aku kulakukan..
Untuk menghapus semua kesalahan..
Yang tidak kumengerti..
Lukisan dan gambarmu  diam tanpa bahasa..
Tanpa ekpresi...
Engkau diam tanpa kata...
Pergi tanpa aku mengerti..
menghancurkan hati
Menyiksakku untuk kesekian kali ..
Tak ada lagi yang bisa kulakukan....
Aku menangis ..
Menangis...
Janji kebersamaan kita yang pernah kau ucapkan,
Tinggal janji...
aku hanya diam dan terpaku..
Kecewa..,marah..,
Tak ada kata sepatahpun ..
Yang mampu ku ucapkan..
Air mata  kian tak terbendung. .
Menetes ..
Mengalir..
Terisak..
Tersedu..
Di kepergianmu..
Hatiku menangis di kedalaman rindu..
Tak bertepi...
http://youtu.be/vY9vsQra-Kg
Menangis ..dan..
Menangis..
...

Debora

St

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun