Pancaran Surya menepis kegelapan
Menerangi hati menunggu harapan
Lama menanti pupus di tengah jalan
Hati lirih tak kunjung balasan
"Pergi meninggalkan kenangan
Lara hati menjerit kesakitan
Lantunan kata sungguh diharapkan
Kasih nan sayang tak terlupakan"
Angin menyapa dengan hembusan
Dingin menerpa di sekujur badan
Rindu ini belum terbayarkan
Pilu terasa jadi beban pikiran
"Kembang di hampiri sang kumbang
Ambil bunga untuk sebuah tembang
Sebuah perkataan rindu dari Abang
Hanyalah untuk adinda seorang"
Untukmu yang di sana ...
Terimalah syair dari orang yang engkau rindu ...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!