*
Virus Corona semakin menggila. Jumlah penderita bertambah, juga yang meninggal dunia. Penyebarannya secepat kilat, diam-diam, dan begitu mengagetkan. Itu untuk orang yang tahu, dan peduli.
Namun, agaknya lebih banyak warga kota maupun pelosok yang santai saja, seolah  tidak peduli, mengabaikan, dan menyepelekan. Imbauan untuk tinggal di rumah saja, untuk melakukan "social distancing", kurang digubris.
Nah, itulah sebabnya media elektronik --khususnya televisi- mengambil peran lebih besar dalam menyadarkan mereka, dengan memberi tayangan-tayangan untuk menghalau hoaks, menambah program terheboh, dan memperbanyak "breaking news" terkait dengan penanggulangan penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Mudah-mudahan stasiun televisi bersegera melakukannya. Diperbanyak. Tidak boleh kalah dibandingkan profesi lain yang berjuang mati-matian melawan Corona. Tanpa harus menonjol-nonjolkan ego profesi.
Itu saja. Terima kasih untuk yang menyempatkan singgah. Mohon maaf kurang-kurangnya. Salam sehat dan kuat menerima cobaan. Wassalam. *** Sekemirung, 25 Maret 2020 / 30 Rajab 1441
Cermati juga tulisan menarik sebelumnya:
dongeng-makan-siang-pak-har?fbclid=IwAR3PztpoE2T3X565ebmdV6dKyJvPFMZzxT43toVbPH03HFBCgzJEqehkdLg
