Mohon tunggu...
Sucen
Sucen Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup itu sederhana, putuskan dan jangan pernah menyesalinya.

Masa depan adalah Hari ini.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Balita Pakai Pampers Ibu Jadi Tenang

11 September 2020   23:39 Diperbarui: 11 September 2020   23:35 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ea Ea Eaaaaa 

Begitulah suaranya si kecil tanda ada yang membuat tidak nyaman ditengah lelapnya malam, seketika sang ibu terusik telinganya dengan suara teriakan si kecil. walau letih si ibu tetap mengangkat badan sesegera meraih si kecil, tangan kiri meraih tengkuk dan yang kanan angkat bagian pinggang tepat dibokong benar saja didapatinya bokong bayi basah tanda pipis pantas nangis.

Itu cerita dulu kala bayi jaman dulu saat tidur hanya memakai popok, popok biasanya berupa kain bekas yang dipotong potong beberapa bagian sesuai kebutuhan bagi mereka dengan tingkat ekonomi menengah kebawah popok masih jadi primadona ibu rela repot cuci pakai popok demi sibayi apalah daya kemampuan tiada atau pada jamannya popok seperti pampers belum begitu populer.

Jika semua kemudahan seperti sekarang kemudian menoleh kebelakang maka terasa bayangan susah yang bertubi tubi dan itu dirasakan orang tua kita saat punya balita. 

Bayangkan saja dulu belum ada pampers sedang bayi tidurnya hanya beberapa jam saja kerap kali bangun karena buang air kecil. lagi nyenyaknya tidur terpaksa bangun mengganti popok terus nenen (menyusui.red) biar si bayi tidur lagi, begitu seterusnya dalam semalam bisa 3-4 kali terbangun hanya untuk mengganti popok basah. tak heran jika pagi harinya cucian seabrek sudah kurang tidur semalaman paginya harus nyuci popok belum pakaian lainnya.

Yah .... semoga jadi i'tibar buat kita kita yang hidup di jaman milenial punya momongan ada pampers popok ajaib yang bisa menampung pipis si kecil Ibu bisa tidur lelap saat malam, cucian tak banyak kalaupun banyak ada fasilitas mesin cuci bagi yang punya atau andalkan suami untuk nyuci hihi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun