Mohon tunggu...
Sucen
Sucen Mohon Tunggu... Administrasi - Hidup itu sederhana, putuskan dan jangan pernah menyesalinya.

Masa depan adalah Hari ini.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ada Air Mineral, tapi Fokusnya yang Lain

3 Maret 2020   09:56 Diperbarui: 3 Maret 2020   10:32 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jargon "Ada Aqua?" Membumi sesuai produksinya yang sudah tersebar hampir Jawa - Bali bahkan Nusantara, air minum kemasan sejatinya hanya air minum biasa. Aqua sebagai merk senior lebih banyak dikenal masyarakat. Merk adalah identitas, memperjuangkannya butuh proses panjang jatuh bangun adalah makanan keseharian. Tekad dan semangat yang kemudian mengantarkan Aqua sebagai brand air minum kemasan yang dianggap berkelas.

Bukan iklan atau penulis lagi diendors merk Aqua, penulis hanya membaca filosofi yang terkandung didalam sebuah merk. Apapun merknya ketika masyarakat banyak yang mengenal, itu menandakan keseriusan sang pejuang dalam meraih brand.

Dulu pada masanya air minum kemasan merupakan barang yang aneh, air putih ko dikemas, ga level. Penemu ide tentu secara nyata mendapatkan cibiran dianggap ide biasa saja.

Konsistensi dan keyakinanlah yang mengantarkan dari sesuatu yang biasa kemudian jadi hal yang luar biasa dan viral. Apa istimewannya Aqua menurut penulis Aqua ya air putih biasa. Produsen dengan caranya, terus berinovasi bagaimana air ini ada disetiap pikiran manusia. Dan hari ini terbukti bahwa kekuatan bawah sadar jika ditanam memori, maka akan selalu teringat Aqua.

Apapun merknya air minum kemasan orang akan menyebutnya Aqua. Ajib ah

Kini perusahaan air minum kemasan dengan berbagai merk menjamur dimana-mana dan tetap menguntungkan Aqua dimana kepercayaan publik sudah tertanam bahwa air minum yang baik ya Aqua. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun