Mohon tunggu...
Sudomo
Sudomo Mohon Tunggu... Guru - Guru Penggerak Lombok Barat

Trainer Literasi Digital | Ketua Komunitas Guru Penggerak Lombok Barat | Duta Teknologi Kemendikbudristek 2023 | Penulis Buku

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Yang Tertinggal, tetapi Enggan Ditinggalkan

31 Januari 2023   11:50 Diperbarui: 31 Januari 2023   17:22 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Eflyer KBMN Pertemuan ke-10 (Foto: Dokumentasi WA Grup KBMN)

Khasan: "Bagaimana cara mengasah untuk membuat plot twist yang menarik dalam teks fiksi? Dalam membuat cerita anak, haruskah kita menyisipkan peran antagonis untuk memaksimalkan konflik yang ada?"

Mazmo: "Banyak membaca cerita fiksi lain yang mengandung plot twist, plot twist bisa diingat dalam hati sebagai ending, tinggal menuliskan di awal dan isi cerita kondisi sebaliknya dari ending. Cerita anak tidak wajib menampilkan tokoh antagonis. Tujuan menulis cerita anak kan menanamkan karakter positif. Jadi, tidak wajib juga untuk membuat konflik rumit dalam cerita anak."

(19) 

Wahyuning Jakarta: "Bagaimana proses mengubah sebuah best practice menjadi cerita fiksi?"

Mazmo: "Tinggal mengubah strukturnya saja menjadi cerita dan tidak lagi berupa bagian-bagian atau subbagian. Hidupkan best practice dengan menambahkan dialog aktif."

Demikian beberapa pertanyaan tertinggal yang enggan ditinggalkan. Semoga jawaban saya tidak membuat puas. Sehingga keinginan menemukan jawaban yang lebih lengkap akan terus bisa menyala.

Semoga bermanfaat! 

Salam Bloger Penggerak

Sudomo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun