Ausbildung Profesi: Mengetuk Kepedulian Lembaga Perbankan dan Non Perbankan (2)

Pada bagian pertama tulisan (22/1/2022) sudah saya sampaikan tentang apa Ausbildung, detail Ausbildung, upah dan jaminan yang di dapat sekarang akan disampaikan sedikit

Apakah ada bantuan Finansial ?

Apakah seorang Azubi yang menjalankan magang di perusahaan penyelenggara upah di dapat bisa menutupi kebutuhan hidupnya selama di Jerman ? Namun, cukup tidaknya seorang Azubi sebenarnya mayoritas ditentukan oleh gaya hidup masing-masing. 

Kalau mau hidup berhemat dan menjauhkan diri dari perilaku konsumerisme sepertinya harus menjadi satu budaya mereka yang datang jauh seperti dari Indonesia.  

Nah, kalau berhemat saja masih tidak memadai maka tersedia fasilitas bantuan untuk magang yang tidak lagi tinggal bersama orangtua,dalam kondisi ini maka non waraga negara Jerman berhak memperoleh bantuan finansial dari negara Tunjangan Ausbildung Profesi (Berifsausbildungsbeihife/BAB). 

Mereka yang membutuhkan bantuan cukup memperoleh dan mengisi formulir BAB di bagian Tunjangan tempat tinggal di wilayah  tempat mereka terdaftar.

Apa Bidang profesi yang di minati Azubi Indonesia ?

Menurut catatan per tahun 2020 ada 324 profesi.  Perusahaan penyelenggara Ausbildung per 2018 : 427.287 Perusahaan, tempat yang tidak terisi : 53.100 orang dan persentase Azubi yang di terima seusai Ausbildung per 2018 : 71% atau sekitar dua pertiga dari semua Azubi  diterima bekerja seusai mengikuti Ausbildung.

Inilah rangkuman yang menjadi bidang profesi pilihan Azubi Indonesia :

1. Tenaga ahli perhotelan, bidang pekerjaan meliputi belajar menerima tamu, tatagraha, dapur, penjualan serta pelayanan dan memperoleh gambaran mengenai proses-proses operasional di hotel. Perusahaan tempat Azubi bekerja adalah Hotel, penginapan dan hostel.  Persyaratan : kemampuan komunikasi dan kerja tim, penampilan menarik, sopan, fleksibel dan penguasaan bahasa inggris wajib dikuasai. Durasi : 3 tahun, namun dapat dipersingkat menjadi 2,5 tahun. Upah bulanan kotor : berbeda-beda tergantung pada daerah dan perusahaan. Tahun I : 625-815 euro, tahun II : 675 - 930 euro dan tahun III : 775 - 1065 euro. Prospek : Pasca Ausbildung bisa melanjutkan kuliah S1 bidang manajemen hotel, manajemen perhotelan internasional dan ekonomi perusahaan.
2. Juru Masak (Kochin), juru masak merupakan profesi yang di akui di bidang hotel, restoran, dan kafe (Horeka). Ruang lingkup tempat kerja : restoran, kantin, rumah sakit, panti, perusahaan makanan beku, pelayaran dan perusahaan katering. Persyaratan : kemampuan organisatoris, kerjasama tim, sigap, kreativitas dan rasa tanggungjawab.  durasi : 3 tahun,  Upah bulanan kotor : berbeda-beda tergantung pada daerah dan perusahaan. Tahun I : 625-815 euro, tahun II : 675 - 930 euro dan tahun III : 775 - 1065 euro. Prospek : pasca Ausbildung  bisa mengisi posisi pimpinan, Kepala dapur, atau berwiraswasta. Sealin itu bisa melanjutkan studi ilmu gizi, ekotrofologi dengan kualifikasi untuk masuk ke perguruan tinggi.
3. Tenaga Ahli Restauran (restaurantfachmann), melayani tamu di bidang usaha tataboga tugas utamanya membantu tamu dalam memilih makanan dan miniman menyajikan pesanan dan menerima pembayaran. Bidang tugas lain misalnya layanan kamar di hotel, penginapan dan hotel memiliki juga kemungkinan penugasan bagian passage, gudang (penyimpanan), ruang terbuka, restoran, ruang resepsi, ruang kantor, ruang rapat. Juga bisa bekerja di pasar swalayan, perusahaan katering dengan market penjualan daging. durasi : 3 tahun, upah sama seperti di atasTahun I : 625-815 euro, tahun II : 675 - 930 euro dan tahun III : 775 - 1065 euro.  , prospek : bisa mengikuti kursus2 atau seminar dibidang kebersihan bahan pangan, pengetahuan tentang minuman anggur, dan pelayanan jamuan. Pendidikan lanjutan : dapat menjadi seorang ahli restoran bersertifikat, ahli bar, ahli perhotelan, manajer bisnis utk horeka, ahli tata boga, pimpinan perusahaan atau pelatih. Masuk ke S1 manajemen perhotelan, Pariwisata atau ilmu Gizi.
4. Tenaga Ahli Keperawatan, sejak januari 2020 Ausbildung di bidang keperawatan orangtua, orang sakit dan anak-anak di gabung menjasi Ausbildung Perawatan Umum. Konten Ausbildung : Anatomi dan fisiologi, teori ttg penyakit, psikologi dan hiegiene. Ruang lingkup tempat kerja : Rumah Sakit, panti jompo, dan panti perawatan fasilitas rawat jalan dan rawat inap serta fasilitas perawatan kondisi terminat. Durasi : 3 tahun, persyaratan : mampu kerja dalam tim memiliki bakat organisasi, cermat, teliti,, penuh tanggungjawab, daya tahan psikis. Upah : tahun I : 1.100 Euro, tahun II : 1.150 Euro dan tahun III : 1.250 euro. upah bruto rata-rata. Kelebihan profesi ini berlaku untuk mencari kerja di negara-negara uni eropa. menjadi ahli perawatan dengan gaji bisa mencapai 3.415 euro kotor.
5. Tenaga Ahli Mekatronika, bekerja di bengkel dan pabrik, pembuat mesin dan instalasi, perusahaan teknologi otomatisasi, perusahaan pembuat kendaraan, pesawat terbang atau wahana antariksa dan perusahaan teknologi kedokteran. Beberapa perusahaan menawarkan kualifikasi tambahan : pemasangan jaringan digital, keamanan TI, pemrograman dan proses produksi aditif (cetak 3D). Persyaratan : ketrampilan tangan, pemahaman teknis, kemampuan berpikir dalam tiga dimensi dan penguasaan bahasa inggris. Durasi : 3 tahun. Upah selama Ausbildung Tahun I : 650 - 810 Euro (pertukangan), 976-1.047 Euro industri. Tahun II : 710-860 Euro (pertukangan), 1029-1102 euro (industri), Tahun III : 760-960 Euro (Pertukangan), 1102 -1199 Euro (Industri), tahun IV : 820 - 1060 euro (pertukangan) 1141-1264 (industri) catatan : setelah masa Ausbildung industri logam dan elektro lebih tinggi dibandingkan dengan bidang lainnya. Prospek : pendidikan lanjutan sebagai tukang ahli bidang teknik mesin, mesin mekatronika dan teknik otomatisasi.

Bagaimana menuju Ausbildung ?

• Pria Wanita 
• Berusia 18 - 30 tahun
• Lulus kursus bahasa Jerman  level B1 
• Ikut program pemberangkatan oleh lembaga/asosiasi yang sah
• Melengkapi data dan persyaratan
• Restu orangtua
• membayar biaya kursus dan biaya pemberangkatan
• Mental kuat
• dll

Halo lembaga Keuangan dan non keuangan ?

Kalau di lihat sekilas sudah banyak generasi muda Indonesia yang menggunakan cara masuk ke jerman untuk magang bekerja dan melanjutkan kuliah melalui jalur Ausbildung. Namun, mereka yang ingin mengikuti jejak para pendahulunya dihadapi pada persoalan klasik yaitu keterbatasan dana. 

Saya mohon kepada lembaga keuangan Bank maupun lembaga keuangan non bank atau para pemilik modal cobalah membantu memberikan solusi.  Bagaimanakan agar anda dan saudara berpartisipasi untuk memberikan pinjaman dan dana talangan. Pengembalian bisa disalurkan melalui lembaga penyelenggara Ausbildung profesi.

Program Ausbildung  ini bagus solusi untuk mengatasi kemiskinan bangsa Indonesia, mengurangi pengangguran dan menciptakan diaspora-diaspora baru bangsa Indonesia di Eropa khususnya Jerman. Besaran dana yang dibutuhkan oleh seorang Azubi yaitu 60-65 juta rupiah.  

Untuk keperawatan dari pemerintah jerman akan membantu total semua biaya yang dikeluarkan mulai biaya kurusu sampai dengan tiba di Jerman menarik bukan ? Berikan mereka alokasi dana talangan dan pinjaman dan mengembalikannya selama mereka ikut Ausbildung.

Penulis pernah menghadap pada salah satu mantan pimpinan bank dan paham CSR pada saat paparan mereka sama sekali tidak tertarik  atas program Ausbildung

Rasanya aneh kalau negara, lembaga atau kementerian abai terhadap program Ausbildung dan perhatiannya pada generasi muda Indonesia. Jika ada donatur menyiapkan dana talangan sebesar 1 miliar rupiah saja maka bisa diberangkatkan 15 orang per angkatan. Siapa yang mau menjadi pelopor ?

sumber : Kompas-Ausbildung, Goethe institut 2020