Mohon tunggu...
Suci Handayani Harjono
Suci Handayani Harjono Mohon Tunggu... penulis dan peneliti -

Ibu dengan 3 anak, suka menulis, sesekali meneliti dan fasilitasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Daun Mangkokan Redakan Radang Payudara

26 Januari 2016   10:54 Diperbarui: 27 Januari 2016   03:04 993
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagaimana anak kecil pada umumnya, saat kecil, saya senang sekali bermain masak-masakan dan pasaran. Tidak perlu membutuhkan mainan yang berharga mahal, cukup dengan botol bekas, pecahan genting, dan daun-daunan yang banyak sekali tertanam di halaman rumah. Maklum di desa, tanah orangtua kami luas dan penuh dengan tanaman bunga.

Daun-daun segar dan hijau menjadi bahan kami untuk bermain masak-masakan, salah satunya daun mangkokan. Hampir semua rumah menanam daun mangkokan , karena selain menjadi pagar halaman juga mempunyai beragam manfaat.


Daun mangkokan berbentuk bulat besar sebesar telapak tangan orang dewasa, dengan galur-galur lembut di setiap lembar daunnya. Di sebut mangkokan karena daunnya lebar berbentuk mangkok dan bisa digunakan juga untuk alas makanan.
Mangkokan (daun mangkokan) dengan nama ilmiah Polyscias scutellaria, meskipun kami di Jawa menamakan mangkokan, tetapi didaerah lain penyebutan berlainan. Misalnya di Sunda biasa disebut mamanuka, di Sumatera bisa disebut memangkokan atau pohon mangkok, sementara di Ambon biasa menyebutnya dengan daun papeda atau daun koin.

Mungkin tidak ada yang cukup mengetahui kalau daun mangkokan tidak hanya berfungsi sebagai pagar halaman, tetapi ternyata enak juga digunakan sebagai lalapan. Maka tak heran jika kambing juga suka dengan daun mangkokan tersebut. Tak heran jika saat daunnya lebat menjadi incaran kambing dan sapi.

Saat saya kecil, daun mangkokan banyak dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan , meskipun barangkali saat itu para orangtua dan tetangga kami di desa tidak mengetahui jika ada penelitian manfaat dari daun mangkokan. Menurut penelitian, daun mangkokan mengandung zat-zat seperti protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, B1, dan C. Selain itu daun mangkokan juga memiliki alkaloida, saponin, flavonoida dan polifenol.


Melancarkan Buang Air Kecil
Sesekali kami pernah mengalami kencing yang berulang tetapi sedikit atau biasa di sebut anyang-anyangen. Resep sederhana kami, selain mengikat jempol kaki dengan karet gelang, juga membuat ramuan dari daun mangkokan. Caranya mudah, beberapa lembar daun mangkokan yang masih segar di cuci bersih, kemudian direndam dengan air panas secukupnya. Kemudian rendaman daun mangkokan tersebut digunakan untuk mengompres perut bagian bawah.

Mengatasi kerontokan rambut
Saat saya kecil, jarang sekali mengenal sampho buatan pabrik yang khusus digunakan untuk mengatasi rambut rontok atau menghitamkan rambut. Biasanya ya pakai sampho biasa yang tanpa embel-embel khusus untuk manfaat tertentu. Misalnya saat itu mengunakan sampho bubuk, merk lupa. Nah, saat rambut mengalami kerontokan, atau ingin menghitamkan rambut, gampang saja, pakai daun mangkokan. Gampang, daun mangkokan tinggal di cuci dan dilumatkan. Nah, perasan airnya bisa digunakan untuk memijit kulit kepala. Bila dilakukan secara rutin, insya allah rambut akan tumbuh lebat dan subur serta hitam.

Mengobati luka baru
Saat jatuh dan tergores luka, cukup di balur dengan lumatan daun mangkokan. Kulit akan terasa dingin sehingga efek perih dan sakit lebih berkurang. Lakukan beberapa kali hingga luka mnegering dan sembuh.

Obat Radang Payudara
Nah, ini resep bagi ibu-ibu yang menyusui. Terkadang saat menyusui, payudara mengalami luka lecet. Sat inilah, saat yang tidak mengenakan dan ditakuti para ibu. Kalau mau berhenti menyusui anak kok sayang sekali karena ASI terbuang percuma dan mengurangi hak anak mendapatkan ASI. Tetapi kalau mau diteruskan rasanya luar biasa perih dan sakit. Jangan khawatir, tidak perlu risau. Cukup mengambil daun mangkokan, setelah di cuci bersih lalu dilumatkan dan ditambahkan munyak kelapa dan parutan kunyit. Hangatkan aiatasi sebentar biarkan hangat, kemudian oleskan di bagian payudara yang membengkak. Insya allah jika rutin bisa mengurangi peradangan dan rasa perih. Dan yang jelas, ibu

Mengobati sariawan
Saat sariawan menyerang, tak ada salahnya mencoba menguyah daun mangkokan. Karena mengandung vitamin C, maka bisa juga menyembuhkan sariawan

Oya, pohon mangkokan mudah sekali menanamnya, tinggal potong (patahkan langsung karena batangnya mudah patah) dan tancapkan di tanah. Dah, gitu saja, tunggu beberapa hari, batang akan berdiri tegak dan tumbuh dengan sempurna. Sangat mudah.

Semoga bermanfaat sayang.

_Solo, 26 Januari 2016_

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun