Mohon tunggu...
Suciati Lia
Suciati Lia Mohon Tunggu... Guru

Belajar mengungkapkan sebuah kata agar bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Belajar menjadi Baik

25 Mei 2025   22:42 Diperbarui: 25 Mei 2025   22:42 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Belajar Menjadi Baik

Jangan lekas marah, coba tenangkan jiwa
Kadang pendengaran tak selalu menangkap kebenaran
Kadang kata terasa melukai
Tapi mengandung maksud sayang

Jangan lekas-lekas menduga
Sebab hati kadang bisa salah membaca
Yang samar sering kita nilai salah, lalu hati pun terlanjur terluka
Hingga luka tumbuh dari praduga yang keliru

Belajarlah jadi pemaaf yang lapang
Ringankan langkah, lapangkan hati
karena luka tak selalu layak dibalas,
Dan memaafkan bukan berarti tanda kalah
tapi pertanda jiwa tak ingin terus resah.

Berusahalah selalu menjadi baik
Walau dunia tak selalu membalas dengan tulus
Sebab kebaikan yang kita tanam
Akan kembali, meski tak selalu kini, pasti nanti.

Dan selalu introspeksi diri
Jangan lekas menyalahkan orang lain
Tataplah cermin, bicaralah dengan hati
Mungkin yang salah diri sendiri
Sebab hidup merupakan proses belajar memperbaiki, bukan menghakimi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun