Mohon tunggu...
Stress Management Indonesia
Stress Management Indonesia Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mental Health Company

Neuroscience, Holistic, and Humanistic solution centre with the healthy start from home based programme. HappySelf by Stress Management Indonesia: https://www.kompasiana.com/happyself

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pentingnya Menjaga Mental Pengidap AIDS | Written by Jihan

4 Desember 2022   21:33 Diperbarui: 6 Januari 2023   11:06 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari AIDS sedunia diperingati setiap tanggal 1 Desember, Hari AIDS sedunia diperingati agar masyarakat waspada terhadap bahaya dan penyakit AIDS. Namun sayangnya, ketika mendengar seseorang mengidap penyakit HIV/AIDS, banyak orang memiliki stigma yang buruk terhadap pengidap penyakit AIDS atau bisa disebut ODHA ( Orang Dengan HIV/AIDS). Perlakuan yang tidak menyenangkan sering kali didapat oleh ODHA, mereka akan dikucilkan dan dijauhkan dari lingkungan sekitar. Diskriminasi yang dilakukan orang lain terhadap penderita HIV/AIDS akan mempengaruhi kesehatan mental penderitanya. 

ODHA juga berjuang untuk proses penerimaan dan perlakuan dari lingkungannya, adanya perasaan rendah diri, berdosa, dan tidak layak hidup yang dirasakan pengidap HIV/AIDS tentunya akan mempengaruhi kesehatan mental. Gangguan Mental yang mungkin terjadi pada ODHA antara lain depresi, delusi, kecemasan serta efek buruk lain seperti menurunnya produktivitas. Lalu bagaimana cara menjaga kondisi mental dan kondisi otak para penderita ODHA? 

Cara yang dapat dilakukan dalam menjaga kesehatan mental ODHA: 

  • Jaga dirimu

Sangat penting untuk menjaga diri sendiri sebaik mungkin. Cobalah untuk memastikan Anda makan secara teratur dan cukup tidur. Ingatlah bahwa perasaan dan pikiran sulit Anda akan berlalu. Cobalah untuk tidak memikirkan diri sendiri secara negatif dan jangan menilai diri sendiri dengan kasar.

  • Tetap terhubung

Merasa terisolasi dapat membuat Anda merasa sedih dan stres, atau dapat memperburuk perasaan tersebut. Cobalah untuk tetap terhubung secara teratur dengan orang-orang yang penting bagi Anda. Ini bisa jadi teman, keluarga, atau orang-orang dari komunitas agama atau budaya Anda. Anda juga dapat mencoba terhubung dengan orang baru dengan cara yang nyaman bagi Anda.

  • Dapatkan beberapa dukungan

Anda tidak harus menghadapi masalah Anda sendiri. Terkadang yang terbaik adalah meminta bantuan. Ini bukan tanda kelemahan. Faktanya, itu adalah tanda kekuatan bahwa Anda menyadari bahwa Anda membutuhkan bantuan. Jika Anda merasa sulit untuk memahami atau menangani pikiran dan perasaan Anda, berbicara dengan tenaga kesehatan profesional dapat membantu.

  • Makan dengan baik

Sulit untuk makan dengan baik jika Anda merasa sedih, stres, atau khawatir, tetapi cobalah untuk memastikan bahwa Anda mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang. Duduk dan makan, terutama dengan orang lain, dapat membantu Anda mengatasi stres dan meningkatkan well-being Anda. Saat Anda bisa, cobalah makan perlahan dan nikmati makanan Anda.

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun