Mohon tunggu...
Stiti HanaPertiwi
Stiti HanaPertiwi Mohon Tunggu... Guru - Guru

“Dan sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya."

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Kurikulum Harus Diubah?

3 Januari 2023   12:16 Diperbarui: 3 Januari 2023   12:22 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. (UU No 20 Tahun 2003).

Mengapa Kurikulum perlu diubah?  Seperti ungkapan Ki Hajar Dewantara "Pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagian yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia, maupun sebagai anggota masyarakat." 

Demi menuntun kodrat yang ada pada anak-anak, maka pembelajaran yang guru selenggarakan juga harus terus menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. 

Kurikulum yang baik adalah kurikulum yang sesuai dengan zamannya. Kurikulum bersifat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi sesuai konteks dan karakteristik peserta didik demi membangun kompetensi sesuai dengan kebutuhan peserta didik baik kini maupun di masa yang akan datang.

Bisa dibayangkan, saat dahulu Bapak/Ibu menjadi seorang murid, mungkin cita-cita yang diinginkan adalah cita-cita yang merujuk pada profesi umum dan tertentu saja, tetapi jika kita perhatikan peserta didik kita saat ini, jika kita menanyakan apa cita-cita mereka? 

Pasti jawabannya akan sangat beragam bahkan belum pernah terfikir sama sekali oleh kita sebagai gurunya. Hal tersebut merupakan salah satu contoh bahwasanya dunia terus menerus berubah, maka kurikulum yang digunakan pun harus berubah dan adaptif mengikuti perkembangan zaman.

Sebagai guru, kitapun perlu adaptif terhadap perubahan dalam dunia pendidikan agar dapat mengembangkan/ mengadaptasi sesuai dengan konteks dan karakteristik peserta didik. 

Guru harus belajar terus untuk mengikuti dan memahami perkembangan murid-murid yang tergolong kedalam generasi Z dan Alpha. 

Perubahan pendidikan justru dimulai dari hal-hal sederhana yang dilakukan oleh guru yang dapat memiliki pengaruh terhadap kualitas pembelajaran dan perubahan karakter peserta didik. Mindset utama yang pertama kali perlu dirubah adalah dari seorang pendidik. 

Seideal apapun kurikulum yang digunakan, jika mindset dari pendidiknya belum berubah maka pendidikan akan menjadi sesuatu yang hampa karena pendidikan tidak akan memiliki ruh yang dapat terasa oleh para peserta didik. 

Karena sesungguhnya, perubahan pendidikan tidak pernah berawal dari perubahan sistem yang lingkupnya skala besar, perubahan pendidikan justru datang dari perubahan-perubahan kecil yang dilakukan oleh setiap guru di dalam suasana pembelajaran yang disebut dengan kelas. "We should not build one great system for schools, we should build great schools that make up a system". 

Perubahan Kurikulum membantu guru untuk mencapai tujuan pendidikan, bagaimana cara guru untuk terus berkembang bersama peserta didik dengan menggunakan kurikulum sebagai pusat dari pengembangan pembelajaran. Kurikulum merdeka merupakan salah satu bentuk perwujudan dari cita-cita pendidikan bangsa Indonesia yang diusung oleh Ki Hadjar Dewantara. Kurikulum merdeka ini adalah kurikulum yang dapat mengakomodasi segala kebutuhan, pendapat, pengalaman, hasil belajar dan kepentigan murid menuju tujuan pendidikan dalam skala lebih besar. Sejalan dengan yang Tujuan Pendidikan pada UU No 20 tahun2003 bahwasanya Pendidikan tidak hanya merujuk pada perubahan kemampuan kognitif siswa saja, melainkan adanya pengembangan potensi peserta didik dan perubahan karakter sesuai dengan sila-sila dalam Pancasila.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun