Mohon tunggu...
Inovasi

Perubahan Analog menjadi Digital

13 Februari 2018   17:55 Diperbarui: 13 Februari 2018   18:00 2226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Perkembangan teknologi memungkinkan terjadinya perubahan atau perkembangan suatu media. Pada zaman dahulu media yang ada berbasis analog hingga dengan adanya perkembangan teknologi maka saat ini berubah menjadi media digital.

Karena perkembangan tersebut maka, teknik  penulisan dan kredibilitas informasi dalam website berbeda dengan penulisan dan kredibilitas informasi di media cetak. Pengguna atau pembaca website tidak hanya membaca, tetapi mereka juga dapat berinteraksi melalui media online tersebut. Dalam buku tersebut, Interaktivitas, multimedia, pembangunan ruang dan kredibilitas informasi merupakan fokus pembahasan dalam buku. HTML dan XHTML yaitu bahasa konstruksi di halaman website juga akan dibahas.

Media Analog

Media yang serupa tapi tidak sama dalam berbagai teknologi awal yang menyerupai bentuk asli. Media ini memerlukan banyak inovasi teknologi sehingga mendapatkan hasil akhir yang bermafaat. Perspektif masyarakat terhadap analog umumnya adalah terjadinya interaksi sosial, relasi sosial, jaringan sosial dan juga struktur secara hirearki adanya keberpihakan.

Analog sendiri memiliki pengertian yaitu sinyal data berupa gelombang kontinyu sebagai pembawa informasi dengan cara mengubah karakteristik gelombang. Sinyal analog memiliki kutub positif dan negatif dimana karakteristiknya akan berubah-berubah sesuai dengan informasi yang dibawa. Karakteristik yang berubah itu adalah amplitudo dan frekuensi.

Dalam kehidupan sehari-hari media analog dikategorikan seperti komunikasi tatap muka, koran, majalah, brosur dan lain sebagainya.

Namun seiring berkembangnya teknologi, saat ini media analog sudah mulai tertinggal digantikan dengan media digital. Oleh karena itu, untuk saat memproduksi media analog sudah mulai mengalami kesusahan dan kendala.

Media Digital

Media Digital adalah media yang dikodekan dalam format mesin yang dapat dibaca. Program-program komputer dan perangkat lunak seperti citra digital, digital video; video games; halaman web dan situs web, termasuk media sosial; data dan database; digital audio, seperti mp3, mp4 dan e-buku adalah contoh media digital. Media digital sangat berbeda dengan media analog yang mengandalkan sistem manual seperti media cetak, buku cetak, surat kabar dan majalah yang masih bersifat tradisional seperti gambar, film tape audio dan lain-lain.

Dengan adanya internet, maka media digital menjadi salah satu media yang paling banyak di konsumsi oleh masyarakat saat ini. Banyak media yang dulu analog, mulai beralih memanfaatkan media digital dalam proses pemberiaan informasi kepada pembaca. Namun, dengan adanya media digital maka harus ada hukum-hukum yang ditaati dalam proses pemakaian dan penggunaan media digital.

Penulis memiliki peran penting dalam menulis di media digital. Peran tersebut meliputi :

  • Komunikator pesan : Penulis sebagai komunikator harus terampil dalam menyampaikan sebuah pesan. Dengan cara melalui tulisan yang lucu, menarik, mendalam, dan lain sebagainya. 
  • Penyelenggara informasi : Penulis harus menyampaikan informasi yang penting kepada pembaca. Penulis yang baik akan membantu pembaca dalam memberikan informasi.
  • Interpreter : Pesan yang disampaikan harus tepat dan sesuai. Memanfaatkan kekuatan dari media dan mengurangi kelemahannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun