Kicauan burung bernyanyi  di antara pepohonan sangat merdu
Sementara awan bergerak mengiringi langkah mentari
Bola mata pun mulai berat, ahk kantuk kenapa kau menyerangku sekarang?
Tapi, jangan bilang-bilang nanti Boss marah besar
Setumpuk kertas masih teronggok lesu disudut meja
Printer berkedip-kedip tanda kehausan karna tinta mulai menipis
Dengan sedikit kesal,  dia  berbisik "aku lelah berhentilah.."
Jangan sekarang bertahanlah sebentar lagi, sebentar lagi jam kantor usai jawabku
Sesekali kulirik jam tangan, tapi sungguh amat lambat langkahnya
Inginku memutar jarumnya, bisikku "cepatlah jangan berjalan lambat"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!