Pagi, kau datang tanpa kuundang
Warna kuningmu kutatap sembari madang
Remang jalan kususur sepi
Mampir warung pecel ingin membeli
Weh la koq duitku lali
Pagi, hadirmu menawan memberi harapan
Membentang kesempatan mengundang tanggapan
Pagi, utusan ilahi bagi semesta
Mari tersenyum supaya bahagia
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!