Mohon tunggu...
Stefani Ditamei
Stefani Ditamei Mohon Tunggu... Mahasiswa - K-drama Enthusiast

Mahasiswa (pejuang tugas akhir) program studi Ilmu Politik Universitas Jenderal Soedirman.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Burnout Karena Pekerjaan? Berikut Solusinya!

27 April 2021   23:50 Diperbarui: 28 April 2021   12:06 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Burnout yang menyebabkan kelelahan (Pexels)

Pernahkah kalian berada di situasi yang sangat lelah? Berkutat seharian dengan pekerjaan yang sangat banyak dan berakhir dengan kondisi burn out. 

Burnout adalah kondisi dimana seseorang bekerja terlalu keras dan melebihi kapasitas tenaga yang dimilikinya. Pekerjaan yang terlalu banyak dan kurangnya isirahat bisa memicu seseorang mengalami burnout.

Baca juga: Sindrom "Burn-out", Si Penghambat Optimalisasi Performa Kerja Seseorang oleh Novia Kartika

Burnout bisa menyebabkan stres, emosi, dan kelelahan yang luar biasa. Imbasnya, pekerjaan yang ditangani tidak berjalan dengan baik dan kondisi kesehatanmu jadi taruhannya.

Berikut ciri-ciri burnout yang sedang dialami seseorang:

  • Kelelahan secara fisik. Badan lemas dan mulai kehabisan tenaga.

  • Kondisi mental juga lelah. Kehilangan konsentrasi dan susah mengendalikan  emosi

  • Terlalu fokus dengan pekerjaan dan melupakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan sehari-hari.

  • Memiliki beban kerja yang berat termasuk lembur

  • Pekerjaan yang mononton dan tidak punya kendali atas diri sendiri

Baca juga: Waspadai Serangan BurnOut Saat Anda Bekerja oleh Mas Ahmad Zain

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun