Mohon tunggu...
Sriyanti Ladiku
Sriyanti Ladiku Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMK Negeri 3 Sigi

Pengampu mapel kejuruan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Serba-serbi TPN 9 Gowa dan Makassar

12 Agustus 2022   19:28 Diperbarui: 12 Agustus 2022   19:53 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Temu Pendidik Nusantara (TPN) ke 9 resmi dibuka pada tanggal 03 Juni 2022 secara daring.  Tahun 2022 ini TPN diselenggarakan di 50 daerah di Indonesia dan 20 negara dengan melibatkan 2.000 pembicara.  

Selain daring, TPN juga dilaksanakan secara luring mulai tanggal 30 Juli-Agustus 2022, peserta bebas memilih untuk hadir secara daring maupun luring di daerah penyelenggara.

Kabupaten Gowa adalah kota pertama yang disambangi oleh penulis.  TPN 9 yang digagas oleh Komunitas Guru Belajar (KGB) Kab. Gowa dilaksanakan pada tanggal 06 Agustus 2022 bertempat di SMP Negeri 1 Sungguminasa.  Pada hari kedua tanggal 07 Agustus 2022 penulis juga menyempatkan bertandang ke SMA Islam Athirah Makassar tempat kegiatan yang sama juga digelar oleh KGB Makassar.

TPN adalah ajang tahunan bertemunya para pendidik baik guru, pengawas, dan pemangku kepentingan sebagai wadah bersilaturahmi sekaligus berbagi pengalaman, pengetahuan dan praktik baik.  

Praktik baik disampaikan oleh para guru penggerak yang telah melaksanakan berbagai cara, tips, strategi yang terjadi di kelasnya.  Praktik baik yang selalu memberdayakan konteks dan memihak kepentingan murid dengan pembelajaran berdiferensiasi.

TPN 9 kali ini mengusung tema "Kurikulum yang Memberdayakan konteks".  Memberdayakan konteks mengandung makna sebagai praktik pembelajaran yang mengarahkan siswa untuk menggunakan berbagai sumber belajar sesuai tujuan pembelajaran, tentunya secara kontekstual sesuai apa yg dialami di kehidupan nyata.  

Hal ini sejalan dengan yang diutarakan oleh Pendiri Yayasan Guru Belajar sekaligus penggagas TPN, Najelaa Shihab pada pembukaan TPN bahwa kurikulum bukanlah semata-mata sebuah dokumen, tapi kurikulum adalah tujuan belajar murid.

Beberapa kelas dapat dipilih oleh peserta sesuai kebutuhan belajar.  Bebas berekspresi di "Kelas Kemerdekaan", mengembangkan kompetensi di "Kelas Kompetensi", menginisiasi di "Kelas Kolaborasi" dan mengembangkan karir di "Kelas Karir".

Pada kegiatan TPN 9 di KGB Kab. Gowa terdapat dua kelas yakni Kelas Kemerdekaan dan Kelas Kompetensi.  Masing-masing kelas terdiri dari beberapa tema.  Tema Kelas Kemerdekaan antara lain, Games based learning; bermain kartu kata; Menulis itu menyenangkan; dan Belajar menggambar melalui google site.

Di Kelas kompetensi antara lain berisi tentang Asesmen diagnosis untuk mengenali murid; Profil pelajar Pancasila; Strategi numerasi merdeka belajar; Kurikulum pembelajaran merdeka belajar; Menerapkan pembelajaran berbasis proyek; Menerjemahkan CP dan ATP utk pembelajaran kontekstual; dan Bagaimana menumbuhkan literasi pada siswa SD.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun