Mohon tunggu...
Sri Rumani
Sri Rumani Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan

Rakyat kecil, bukan siapa-siapa dan tidak memiliki apa-apa kecuali Alloh SWT yang sedang berjalan dalam "kesenyapan" untuk mendapatkan pengakuan "profesinya". Sayang ketika mendekati tujuan dihadang dan diusir secara terorganisir, terstruktur, dan konstitusional... Email:srirumani@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Para Lansia Wajib Registrasi untuk Reduksi Tiket KA

14 Agustus 2019   22:43 Diperbarui: 20 Agustus 2019   12:17 1764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi:www.pixabay.com

Menikmati perjalanan ke luar kota saat ini banyak pilihan moda transportasi yang dapat dimanfaatkan. Salah satunya moda transpotasi kereta api yang saat ini sedang "naik daun". 

Jajaran  BUMN ini telah sukses melakukan reformasi besar-besaran dibawah pimpinan pak Ignasius Jonan. Walaupun awalnya mendapat perlawanan dan pertentangan dari berbagai pihak, tetapi pendekatan secara bijaksana dan humanis terbukti membuahkan hasil. 

Stasiun yang dulunya semrawut, tempat nyaman bagi calo tiket, pengamen, pedagang asongan, berubah drastis menjadi teratur, rapi, bersih, aman, nyaman, ramah lingkungan, dan menyenangkan. Pokoknya naik kereta serasa seperti naik pesawat, cuma beda waktu tempuhnya  

Mulai tahun 2009  PT KAI berubah total, meliputi kebersihan, keamanan, kenyamanan, kerapian stasiun dan kereta. Sistem pembelian tiket secara online, satu nama satu tiket sesuai identitas, masuk stasiun dengan boarding pass. 

Ketepatan berangkat dan sampai tujuan sesuai jadwal, kecepatan waktu tempuh, ruangan ber AC, ada hiburan TV, pemberitahuan sampai stasiun mana. Sistem pengecekan tiket praktis, kondektur dan polisi khusus hanya mencocokkan dengan smartphone, tidak perlu meminta tiket penumpang untuk dilubangi, pertanda sudah di cek. Bagasi tidak berbayar, asal dikemas rapi dan tidak menganggu penumpang lain.

Satu hal lagi yang menarik memilih moda transportasi kereta api, khusus bagi penumpang yang telah berusia 60 tahun keatas mendapat reduksi tiket sebesar 20 persen dari harga tiket ke semua jurusan. 

Suatu apresiasi dari perusahaan kereta api untuk para lanjut usia agar tetap dapat menikmati perjalanan dengan nyaman dan aman. Syaratnya menunjukkan copy KTP dan membeli tiket langsung loket reservasi di stasiun. Artinya reduksi ini tidak berlaku ketika membeli tiket secara online atau yang ada di swalayan.

Istilah reduksi menurut KBBI berarti  pengurangan, pemotongan (harga dan sebagainya). Jadi kalau harga tiket kereta api Yogyakarta sebesar Rp 400.000,-, mendapat reduksi sebesar 20 % x Rp 400.000,- = Rp 80.000,-, yang berarti tinggal membayar tiket sebesar Rp 320.000,- (Rp 400.000,- - Rp 80.000,-). 

Reduksi ini patut disyukuri, yang berarti pihak manajemen perusahaan plat merah kereta api memperhatikan para lansia. Terobosan yang dilakukan PT KAI ini memang patut diacungi jempol. 

Semoga ditiru oleh penyelenggara moda transportasi lainnya baik laut maupun udara. Jadi ada sistem yang telah dimiliki oleh PT KAI dapat terkoneksi dengan moda transpotasi lain.   

Awal Agustus beredar di grup WA tentang informasi reduksi tiket KA bagi warga yang berusia 60 tahun keatas. Di WA yang tidak jelas sumbernya itu disebutkan bahwa:"untuk mendapatkan reduksi bagi yang berusia 60 tahun keatas, harus registrasi ke custumer service di stasiun. 

Syaratnya membawa foto copy KK, KTP, juga diinformasikan bahwa:"setelah mendaftar tidak perlu lagi membeli tiket untuk lansia di loket reservasi stasiun, secara otomatis harga tiket langsung sudah di reduksi".

Setelah datang sendiri ke custumer service, mendapat informasi langsung (sumber asli), ternyata perlu ada yang diluruskan. Pertama, orang yang telah berusia 60 tahun wajib melakukan registrasi kalau ingin mendapatkan reduksi 20 persen setiap kali bepergian dengan kereta api. 

Kedua, tidak perlu copy KK dan KTP, cukup membawa KTP asli kalau datang sendiri, di foto petugas custumer service, data KTP dimasukkan sistem. Kalau diwakilkan orang lain, membawa KTP asli dan pas foto satu lembar, ukuran 3x4 atau 4x6 cm. 

Ketiga, walaupun sudah terdaftar kalau akan membeli tiket tetap harus datang di stasiun. Jadi informasi yang mengatakan setelah registrasi ketika membeli tiket secara online untuk lansia otomatis mendapat reduksi tidak benar. Yang benar, bagi lansia kalau akan memanfaatkan hak reduksi 20 persen, tetap harus membeli di loket tiket stasiun, tinggal menunjukkan KTP tidak perlu foto copy KTP, karena sudah terekam di database.

Waktu untuk registrasi ini belum ada informasi sampai kapan berakhir, yang pasti kalau sudah melakukan registrasi dapat memanfaatkan reduksi 20 persen. Untuk mengurus registrasi pun hanya perlu waktu 5 menit sudah selesai karena pelayanan cepat, cekatan, sopan dan ramah. Mengingat yang mengurus sudah berusia 60 tahun keatas, sehingga di depan custumer service disediakan kursi hadap yang ergonomis. 

Jadi untuk mengurus registrasi reduksi, datang saja ke stasiun di bagian reservasi tiket, ambil antrian untuk custumer service. Menunggu nomor antrian dipanggil petugas sambil duduk di kursi dan ruangan ber AC. Sangat nyaman bukan?

Dibandingkan di luar ruangan yang panas oleh terik matahari ?. Berbahagialah bagi lansia yang masih sehat dapat bepergian kemana pun. Suatu kenikmatan yang wajib disyukuri.

Yogyakarta, 14 Agustus 2019 Pukul 21.45

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun