Hello Ayah, Bunda,
Pernahkah menghadapi anak yang berkemauan keras? tentunya sering ya, namanya juga anak-anak, terkadang ada yang keukeuh dengan keinginannya.
Anak berkemauan keras dalam bahasa Jawa namanya ngengkel. Namun, orang dewasa sering kali memberi label "anak nakal", padahal bukan lho. Dia hanya bertekad untuk melakukan sesuatu sesuai keinginannya.
Seperti yang pernah terjadi pada anak saya. Jika ada keinginan selalu dikejar agar terwujud. Saya sering dibuat kewalahan dan anak tidak bisa menggambarkan apa yang dia inginkan. Situasi ini membuat anak marah, menangis bahkan bisa mengamuk.
Misalnya, ketika dia ingin membuat pesawat dari alat-alat bangunan. Dalam pikirannya mungkin sudah terbayang seperti apa bentuknya, tetapi dia tidak bisa mengatakan pada orang lain, membuat sendiri pun belum bisa.
Contoh lain, ketika anak ingin makan es krim, padahal dokter sudah melarang karena tenggorokannya iritasi. Dia semangat meyakinkan orangtua kalau tenggorokannya baik-baik saja.
Masih banyak keinginan anak yang membuat orangtua frustasi. Sebelum kita menemukan solusi, berikut tanda-tanda anak yang berkemauan keras.
Tanda Anak yang Berkemauan Kuat
Amy Morin, LCSW, 2021, seorang psikolog sekaligus pemimpin Redaksi Verywell Mind menyebutkan, sulit  meyakinkan anak yang berkemauan keras untuk melakukan apa pun yang tidak ingin mereka lakukan. Mereka hanya fokus pada keinginannya saja.
Mereka itu memiliki tanda-tanda sebagai berikut :Â
1. Sering marah
