Mohon tunggu...
Sri Rohmatiah Djalil
Sri Rohmatiah Djalil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Petani, Penulis

People Choice dan Kompasianer Paling Lestari dalam Kompasiana Awards 2023.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto Gelar Donor Darah di tengah Pandemi

6 Agustus 2020   13:10 Diperbarui: 6 Agustus 2020   14:14 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Alternatif Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) mengadakan donor darah di Desa Lengkong, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.  Kegiatan ini mendapat dukungan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal dan KKN Tematik UNSOED. Donor darah ini merupakan salah satu program kerja KKN yang bertujuan memenuhi stok darah di Kabupaten Tegal.

 "Hal yang mendasari diadakan kegiatan donor darah adalah stok darah yang menipis di saat pandemi karena ketakutan masyarakat untuk donor darah. Selain itu, kita juga ingin meningkatkan rasa kepedulian sosial dari masyarakat, khususnya warga Desa Lengkong untuk berbagi dan membantu sesama,"ujar Inas Kanina sebagai ketua pelaksana donor darah.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
"Di saat pandemi ini stok darah sangat minim, oleh karena itu dari PMI benar-benar memaksimalkan mobilitas darah yaitu pengadaan donor darah dari satu desa ke desa lain. Kegiatan donor darah di saat pandemi boleh dilakukan asalkan desa tersebut termasuk dalam zona hijau dan tetap mematuhi protokol penanggulangan COVID," ujar Agung salah satu petugas PMI yang bertugas saat itu.

Kegiatan donor darah di Desa Lengkong juga menetapkan protokol COVID seperti penyiapan cuci tangan, pendonor dan petugas wajib menggunakan masker, tidak bergerombol dan menjaga jarak. Kegiatan ini juga mendapat bimbingan dan monitoring secara virtual oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) apt. Dina Ratna Juwita, M.Farm.Klin yang berharap kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak baik bagi masyarakat Desa Lengkong.  

 "Salah satu hambatan dari kegiatan donor darah ini adalah banyaknya masyarakat yang belum mengetahui apa itu donor darah, persyaratan donor darah dan manfaat donor darah. Oleh karena itu kita memberikan informasi tentang diadakan donor darah secara door to door," ujar Inas Kanina.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
Walaupun demikian, kegiatan donor darah yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 3 Agustus 2020 pukul 09.00--13.00 WIB mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat.  Menurut Agung, kegiatan donor darah kali ini disebut cukup berhasil dibandingkan tahun lalu. Ini karena kegiatan donor darah tahun lalu hanya mendapatkan kurang dari 15 kantong sedangkan untuk tahun ini ada 32 pendonor, dengan rincian 30 diterima dan 2 ditolak karena Hb dan tekanan darah tidak memenuhi syarat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun