Eksperimen adalah suatu percobaan dan tindakan atau pengamatan yang dilakukan untuk mengenali dari sebuah hubungan sebab akibat. Eksperimen percampuran warna adalah Suatu tindakan percampuran antara warna primer  ( warna pokok ) menghasilkan warna sekunder. Misalnya warna pokok merah dicampur sama kuning menjadi orange, biru dicampur merah menjadi ungu, dan kuning dicampur biru menjadi hijau.  Media yang di gunakan Air, Pewarna makanan, Gelas,dan Sendok.
               Eksperimen ini dapat meningkatkan perkembangan kognitif Anak dalam mengenal warna. Anak dapat menyebutkan warna dan menyebutkan hasil  dari percampuran warna tersebut, selain itu anak dapat menunjuk, mengelompokkan dari hasil percampuran warna yang dilakukanya.
       Kegiatan ini selain membuat anak senang karena menghasilkan karya sendiri berupa warna baru, anak juga belajar mengembangkan ketrampilan. Anak mampu meningkatkan kreatifitas dan mempersiapkan kemampuan berfikir teliti. Dengan menggunakan alat peraga sebagai media pembelajaran seperti Air, Gelas, Sendok, dan pewarna dan materi yang di sampaikan akan lebih jelas yaitu dengan adanya bukti nyata yaitu hasil percampuran warna, anak melihat perubahan warna secara kongkrit.
       Pada dasarnya anak suka bermain dengan Eksperimen ini anak bisa belajar sambil bermain. Anak lebih antusias dalam melakukan kegiatan ini. Kita tidak bisa memaksa anak untuk segera mengerti dan hafal semua warna. Dengan eksperimen ini anak dapat mempelajari dan mengingat dengan cara sendiri. Melalui metode Eksperimen ini, anak dapat berinteraksi langsung dengan guru dan pemahaman proses percampuran warna.
       Manfaat Eksperimen pencampuran warna ini anak dapat melatih pola pikir dengan mengamati dan membandingkan bila warna primer di campurkan akan menghasilkan warna baru. Oleh karena itu, melakukan eksperimen pencampuran warna akan lebih memudahkan/ efektif mengenalkan warna pada anak dibandingkan hanya dengan gambar.
       Â