Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Menjadi Transportasi yang Tidak Biasa Saya Gunakan, Berikut Kenangan Saya dengan Kereta Api

30 September 2022   12:26 Diperbarui: 30 September 2022   19:08 443
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi naik kereta api (Sumber; Freepik)

Waktu itu saya mendapat jadwal keberangkatan pukul 17.20, saya sudah berusaha berangkat lebih awal, yaitu pukul 14.30 dari Jepara dengan naik bus. 

Waktu itu saya berpikir masih ada waktu untuk beristirahat di stasiun. Karena biasanya Jepara-Semarang bisa ditempuh dalam waktu dua jam setengah. Namun hari itu kejadiannya di luar ekspektasi saya. Saya tidak mengira jika jalanan akan macet parah. Saya pun mulai was-was dan gelisah jika akan ketinggalan kereta. 

Karena jika ketinggalan kereta saya tidak punya tujuan di Semarang. Akhirnya saya memutuskan untuk berhenti sebelum sampai di terminal. 

Saya pun langsung memesan ojek online dan meminta pengemudi ojek online untuk ngebut. Karena jadwal kereta tinggal lima menit lagi. 

Di situ saya mulai ketakutan dan panik dan meminta driver untuk mengemudi secepat mungkin. Sesampai di stasiun saya langsung berlari. 

Ketika mau scan tiket kereta ada satpam yang menanyakan jadwal keberangkatan kemudian saya bilang jika saya mendapat jadwal pukul 17.20. 

Satpam tersebut kemudian mengatakan jika kereta sudah persiapan berangkat dan menyuruh saya untuk langsung masuk ke dalam kereta. 

Sesampainya dalam kereta saya pun bernafas lega dan segera mencari tempat duduk. Dengan napas ngos-ngosan saya mencari kursi sesuai dengan yang tertera di tiket yang saya pesan secara online. Setelah menemukannya saya pun duduk sambil menghela napas lega. 

Pengalaman hampir ketinggalan kereta tersebut menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Beruntung saya masih bisa mengejar waktu sehingga tidak ketinggalan. Kalau sampai ketinggalan kereta, saya tidak bisa membayangkan bagaimana nasib saya nantinya. 

Kereta api memang transportasi yang tepat waktu. Terlambat sedikit saja kita tidak akan tertinggal. Kereta api selalu berangkat dan datang sesuai jadwal yang tertera di tiket saat kita beli. Bisa dibilang kereta api menjadi transportasi paling disiplin. Karena selalu tepat waktu. Jadi kalau menggunakan transportasi ini sebaiknya datang sebelum jadwal keberangkatan jika tidak ingin ketinggalan. 

Ketinggalan kereta api ini pernah dialami suami saya. Ketika ia akan pulang ke Jepara dan ingin naik kereta api. Dia akan naik kereta api dari stasiun Bumiayu menuju Semarang. Karena dari Cilacap ia menggunakan sepeda motor ia tidak memperhatikan waktu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun