Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Rotasi di Tempat Kerja, Seberapa Pentingkah?

16 Juli 2022   11:45 Diperbarui: 17 Juli 2022   08:30 634
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi rotas pos kerja| Shutterstock via talenta.co

Misalnya saja awalnya dia dipekerjakan di divisi administrasi kemudian dipindahkan di bagian marketing atau lainnya. Maka dia akan belajar di bagian terbarunya tersebut. Sehingga dia bisa mengembangkan kompetensi yang dia miliki. 

Meskipun awalnya akan sulit, karena harus beradaptasi dengan tugas baru, namun hal terebut bisa menjadi suatu keuntungan tersendiri. Di mana biasanya orang yang baru mendapatkan tugas berbeda, akan lebih antusias dalam menjalankan tugas. Hal ini karena mereka akan lebih bersemangat karena bekerja dengan suasana baru. 

Dengan adanya suasana baru ini tentu pegawai aken lebih semangat dan merasa antusias. Namun dalam hal ini seorang pimpinan atau atasan harus melihat kebutuhan perusahaan dan kemampuan pegawai. Apakah pegawai tersebut cocok ditempatkan di posisi itu atau tidak. 

Jika seseorang ada di posisi untuk waktu yang lama maka bisa menimbulkan penyalahgunaan kekuasaan. Karena dia merasa dia yang paling tahu posisi tersebut sehingga dia merasa berhak untuk ada di posisi tersebut. 

Memegang kendali untuk waktu yang lama dapat menimbulkan penyelewengan. Untuk meminimalisir atau mencegah hal tersebut terjadi, rotasi pegawai bisa dilakukan. Selain mencegah penyelewengan, rotasi pegawai juga dapat memberikan kesempatan pegawia lainnya untuk mengembangkan potensi yang dia miliki. 

Untuk melakukan rotasi pegawai dalam sebuah perusahaan tentu seorang pimpinan atau atasan harus melakukan berbagai pertimbangan. Hal ini karena setiap perusahaan memiliki kebijakan yang berbeda dalam sistem kepegawaiannya.

Kedua, meningkatkan produktivitas pegawai 

Kemudian alasan yang kedua adalah untuk meningkatkan produktivitas pegawai. Suasana di lingkungan kerja bisa sangat memengaruhi produktivitas pegawai yang ada di kantor tersebut. 

Jika pegawai tersebut merasa jenuh dan bosan dengan suasana kerja saat ini, tentu produktivitasnya akan menurun. Sehingga kinerjanya pun akan berkurang. 

Suasana kerja yang mendukung bisa menjadi hal yang membuat pegawai tersebut lebih produktif dalam bekerja. Jika produktivitas pegawai meningkat tentunya perusahaan akan diuntungkan bukan. 

Pegawai yang ada di posisi yang sama untuk waktu yang lama cenderung jenuh dengan pekerjaannya. Sehingga semangat untuk bekerja pun ikut menurun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun