Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sweet Revenge, Cara Terbaik untuk Membalas Orang yang Telah Menyakiti

8 Juni 2021   08:01 Diperbarui: 8 Juni 2021   08:01 3247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diejek haruskah membalas dengan mengejek?

Dihina haruskah membalas dengan menghina?

Dicampakkan haruskah membalas dengan mencampakkan?

Jawabannya terserah kamu sendiri, tapi menurut saya itu bukan cara yang tepat untuk membalas mereka dengan perlakuan yang sama. Karena apa bedanya kamu dengan mereka. Jika kamu menggunakan cara yang sama untuk membalas perbuatan mereka terhadap dirimu. Cara yang terbaik adalah memaafkan. 

Namun apakah dengan memaafkan kamu benar-benar bisa melupakan semua perbuatan mereka yang telah membuat kamu sakit hati. Ya mungkin kamu bisa memaafkan, namun kamu mungkin tidak akan pernah melupakan perbuatan mereka yang menyakitimu. 

Memang memaafkan itu terdengar mudah, tetapi memaafkan dengan benar-benar tulus dan melupakan semua perbuatan mereka seolah-olah tidak terjadi apa-apa itu yang sulit untuk dilakukan. 

Sebagai manusia biasa, tentu hal tersebut memang sulit untuk dilakukan. Karena saya juga pernah mengalaminya. Butuh waktu bertahun-tahun untuk benar-benar lupa semua perbuatan mereka  yang pernah menyakiti. Lalu bagaimana kamu membalas perbuatan mereka yang pernah menyakitimu? 

Sweet Revenge adalah cara terbaik untuk membalasnya 

Pernah mendengar istilah sweet revenge? Mungkin istilah ini sudah tidak asing di telinga kita. Secara harfiah sweet revenge berarti balas dendam yang manis. Apa maksudnya? 

Ketika kamu disakiti orang lain tentu kamu ingin membalasnya dengan hal yang sama. Namun hal itu akan membuatmu sama buruknya dengan mereka. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun