Beberapa Hal yang Bisa Dipelajari dari Salam Tempel

Hari Raya Idul Fitri  merupakan momen  yang paling ditunggu oleh umat Muslim di seluruh dunia. Setelah menjalankan ibadah puasa selama satu  bulan penuh. 

Hari Raya Idul Fitri merupakan hari raya kemenangan yang disambut penuh suka cita oleh umat Muslim. Ada banyak tradisi yang dilakukan oleh umat  muslim dalam merayakan hari Raya Idul Fitri salah satunya  adalah salam tempel. 

Salam tempel yaitu memberikan uang kepada sanak saudara terutama anak kecil saat bersalaman di hari Raya Idul Fitri. Karena memberikannya sambil bersalaman, maka disebut dengan salam tempel. 

Inilah momen yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Karena biasanya di hari Raya Lebaran ini, mereka mendapatkan uang yang cukup banyak dari kakek nenek, paman bibi dan sanak saudara lainnya. 

Dulu waktu saya masih kecil, saya juga merasa sangat senang jika mendapat uang dari salam tempel  ini. Jumlahnya lumayan dan bisa untuk membayar keperluan sekolah atau membeli sesuatu  yang diinginkan. 

Menurut saya  budaya semacam ini hampir terjadi di seluruh daerah dan  menjadi momentum untuk berbagi dengan  sanak keluarga dan saudara. Bagi saya salam tempel mengajarkan beberapa hal berikut ini 

Pertama, Mengajarkan untuk Berbagi 

Waktu masih kecil, saya sering mendapat uang saku di hari Raya  Idul Fitri. Nah saat dewasa seperti sekarang ini, gantian saya yang harus berbagi kepada sanak saudara. 

Ketika sejak kecil saya melihat bagaimana, kakek nenek dan saudara lainnya memberikan uang saku kepada saya. Hal itu membuat saya ingin melakukan hal  yang sama ketika dewasa. Karena saya merasakan bagaimana indahnya bisa berbagi dengan orang lain. 

Berbagi tentuanya tidak hanya dilakukan di hari raya, tetapi hari lainnya juga bisa. Namun momentum hari Raya ini merupakan mementum setahun sekali yang biasana diwarnai dengan saling mengunjungi keluarga satu sama lainnya. pada kesempatan inilah kita bisa berbagi dengan keluarga.