Mohon tunggu...
Sri Patmi
Sri Patmi Mohon Tunggu... Penulis - Bagian Dari Sebuah Kehidupan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah Bagian dari Self Therapy www.sripatmi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Narasi Sri Patmi: Rasa Kenyang yang Mudah Ditelan

20 Mei 2021   13:52 Diperbarui: 20 Mei 2021   14:02 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jejak langkah kaki masih terekam jelas tatkala senapannya diletakkan di atas pohon

Suara rekaman itu terus disampaikan dengan penuh ketekunan

Dari seberang terlihat tentara yang sudah siap menempatkan berbagai macam ranjau untuk menjebak 

Setiap kali dia lengah dan memalingkan pandangan, langkah kaki itu semakin jelas didekat telinga 

Diiringi dengan suara tawa perempuan yang sangat menggema 

Hutan ini masih menjanjikan kehidupan untuk sebagian orang meski ngeri juga tetap disajikan 

Mungkin ini jauh lebih baik dibanding tinggal di negeri yang sangat ngeri 

Suara derap langkah makin jelas, terdengar suara letusan tembakan dan bau mesiu di udara 

Hampir saja menjerit ketika setiap detik suara letusan itu membuncah 

Untung saja jeritan itu digantikan dengan oleh rintihan babi-babi hutan yang nyawanya sudah diujung tanduk, dibawa dengan tandu sebagai santapan lezat

Masih ada sebatang begonia yang dapat kusantap ketimbang harus bersantap makan ria dengan para tentara bayaran itu 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun