Mohon tunggu...
Sri Patmi
Sri Patmi Mohon Tunggu... Penulis - Bagian Dari Sebuah Kehidupan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah Bagian dari Self Therapy www.sripatmi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Narasi Sri Patmi: Proyek Restorasi Pemerintah Terasa Mentah

9 Mei 2021   19:50 Diperbarui: 9 Mei 2021   19:54 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hutanku kini menangis 

Masyarakat adat meratapi nasib yang ironis 

Hak ulayat dibungkus kafan seperti mayat 

Oksigen menjadi wacana yang paling keramat didalam hutan

Tak ada lagi hutan 

Semua lahan menjadi khusus produksi 

Alih-alih proyek lumbung pangan 

Konsep restorasi dibuat mati 

Restorasi jadi kata lumbung pangan yang terasa basi 

Generasi dicekoki informasi basi 

Katanya hutan itu harapan 

Katanya generasi muda itu masa depan 

Faktanya mereka tak pernah tahu mana harapan dan mana masa depan 

Lumbung pangan dibakar, generasi muda sibuk menyaksikan aktor tulang lunak berkelakar didalam layar 

Inilah negeri ngeri 

Tak ada yang peduli 

Sungguh tragedi negeri yang mulai mati dihabisi generasi 

Pangan mentah habis sudah dilalap oleh kepentingan para mahout melulunlantahkan bumi menjadi punah 

Bogor Barat, 9 Mei 2021 

Salam, 

Sri Patmi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun