Apakah sirih gading bisa dikonsumsi?
Meski namanya sama dengan daun sirih yang digunakan untuk obat, tumbuhan suku talas-talasan dan semi epifit ini tidak bisa dikonsumsi. Sirih obat dapat dimanfaatkan sebagai obat pembunuh jamur patogen. Biasanya manusia memanfaatkan untuk obat kumur, luka, antiseptik, obat sakit gigi, memperkuat dan memperpanjang umur gusi serta gigi dengan cara dikunyah atau sering disebut nyirih.Â
Zaman sekarang sudah tidak ada lagi tradisi nyirih. Sedangkan Sirih gading hanya digunakan untuk memberi keindahan, menjernihkan, menyaring dan memberikan pasokan udara bagi manusia.
Bagi manusia tanaman ini dapat menyebabkan mulut terbakar, iritasi kulit, pembengkakan bibir, lidah, dan tenggorokan, muntah, dan diare. Bagi kucing dan anjing dapat menyebabkan ngiler, tersedak, mulut dan lidah bengkak, sulit bernapas, dan perut buncit. Ini juga dapat menyebabkan gagal ginjal dan kematian. Mau mencoba?
Cara Budidaya Tanaman Sirih:
Tanaman yang bisa hidup dimana saja ini bisa dibudidayakan dengan cara yang sangat mudah dan minim perawatan. Bahasa kasarnya, diampar juga hidup dia mah. Meski tumbuhan ini enggak suka caper sama manusia dan minim perawatan, tetap saja konsep membudidaya tanaman memberikan persembahan terbaik buat alam. Budidaya yang paling gampang dilakukan adalah :
- Jika menggunakan media tanam air, maka persiapkan air jernih dan wadah yang pas. Air jernih bisa menggunakan air kran atau air minum. Sebelum digunakan, sebaiknya air yang akan digunakan sebagai media tanam diembunkan atau ditaruh diluar selama semalaman. Supaya suhunya menyesuaikan dengan alam sekitarnya.
- Pilih wadah yang pas, untuk 5 helai/ satu tangkai sirih gading, sebaiknya gunakan bejana berdimensi 8cm x 4cm x diameter 4cm. Jika ingin lebih, gunakan konversi perhitungan tersebut. Posisi bagian ujung sirih gading yang dipotong harus masuk dalam air 7cm. Maka isi bejana tersebut dengan tinggi air 6cm.
- Berikan larutan air beras 1 sdt dan gula putih seujung sdt.
- Potong bagian sirih gading yang akan dibudidayakan, usahakan panjangnya 15cm.
- Sebelum dicelupkan, sebaiknya kondisi tanaman tersebut dinetralkan di air bersih biasa 1 s/d 2 jam.
- Setelah itu celupkan dan lakukan penataan dedaunan dan tumbuhannya.
- Jika diletakkan didalam ruangan kedap cahaya matahari disarankan untuk mengeluarkan dan menyinari sirih gading dibawah sinar matahari pagi secara langsung selama 2 jam dalam waktu 5 hari setiap minggu. Bisa dilakukan selang seling atau full 5 hari berturut-turut. Jika di kamar dan memungkinkan dekat dengan posisi ventilasi, letakkan pada ventilasi dengan cahaya matahari.
- Ganti air selama 2 hari sekali, dengan menguras 95% bagian dan sisakan 5% air sisanya sama dengan metode persiapan diatas.
- Jika ingin menggunakan media tanam tanah di pot atau vertical garden, tanah yang dipilih adalah jenis tanah yang paling subur. Komponen media tanam adalah hal utama yang harus diperhatikan, sedangkan pupuk hanya pendukung dan perangsang zat unsur hara ini masuk dalam akar tanaman. Media tanam tanah, pilihlah tanah dengan kriteria PH netral, bisa dilakukan dengan kertas lakmus. Jenis tanah merah kurang cocok dipergunakan untuk tanaman karena sifatnya akan keras dan ngeblock, selain itu kadar Ph yang sangat tinggi. Tanah yang tepat digunakan adalah jenis tanah berwarna pekat, biasanya berada dibawah pohon bambu. Campurkan dengan media tanam lain yaitu komposisinya tanah 35%, abu/sekam bakar 35%, pupuk organik 30%. Pupuk organik dapat menggunakan kompos atau membuat sendiri dari sisa-sisa makanan dan organik lainnya.
- Hati-hati saat penanaman ke media tanam tanah, berujarlah yang baik seperti sedang mempersonifikasikan tanaman itu dalam wujud manusia. Perlakukan dengan segala kebaikan diri.
- Dalam waktu 7 hari, rambatan akan menjulur sepanjang 2cm. Percepatan dapat dilakukan dengan cara memangkas bagian tunas baru yang akan tumbuh jika menginginkan sirih gading memanjang. Jika ingin rimbun, pemangkasan dilakukan pada helai daunnya saja. Metode pangkas ini tepat dilakukan 2 minggu sekali.
- Saran terbaik untuk memelihara dan menjaga alam adalah memberikan pupuk organik/pupuk dari alam.
Filosofi Sirih GadingÂ
Di tanah, ia memurnikan kehidupan tanah dan memberikan asupan kebaikan untuk manusia. Di bawah cahaya panas matahari langsung, ia masih bertahan hidup. Di udara ia memberikan partikel kehidupan bagi manusia tanpa membayar.
Manusia lebih mulia dari Sirih Gading, sudah selayaknya manusia dimanapun ia hidup, berbekal dan berpegang teguh pada kebaikan, kebenaran dan ketulusan, meski pedih serta menyakitkan.
